Tampilkan postingan dengan label plantea. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label plantea. Tampilkan semua postingan

Sedikit tentang Rekor-rekor Bambu

Bambu Betung atau Bambu Petung (Dendrocalamus asper) yang banyak tumbuh di Jawa dan Bali sering dianggap sebagai bambu terkuat.

Dari uji laboratorium didapat hasil : kekuatan tarik 400 MPa, kekuatan tekan sejajar serat  350,9741 MPa pada kadar air 15%. kuat lekat bambu terhadap beton sebesar 0,341 MPa. Kuat lentur balok bertulang bambu mencapai 3,8735 MPa dan kepadatan  0,83 g/cm³ pada kadar air 8%, 

Wow! Benar benar material organik yang kuat.. Tetapi bukan yang terkuat! 

Rekor kuat tarik terbesar dimiliki oleh Bambu Guadua di angka 769 MPa. 

Ternyata bambu banyak yang mempunyai rekor-rekor yang mengesankan. Berikut adalah bambu-bambu yang memiliki rekor-rekor paling menakjubkan,  baik bambu yang menjalar (Runner/Monopodial/Leptomorph) maupun berumpun (Clump/Simpodial/Pachymorph):

1. Paling cepat tumbuh, Spesies Bambu Naga (Dendrocalamus sinicus) mampu tumbuh hingga 1 m dalam waktu 24 jam dalam 1 tahun mencapai ketinggian maksimum 46 m. Bambu Moso (Phyllostachys edulis) mencapai 91 cm per 24 jam. 

Dendrocalamus sinicus

Paling tinggi, Bambu Sembilang (Dendrocalamus giganteus) di Asia tenggara tropis dapat mencapai ketinggian 50 m (164 kaki). 

Dendrocalamus giganteus

Paling Besar, Bambu Naga raksasa (Dendrocalamus sinicus) adalah bambu terbesar, bambu ini memiliki diameter batang terbesar hingga 37 cm (14,5 inci), tebal dinding batang hingga 5,8 cm (2,3 inci), daunnya dapat  mencapai lebar 10 cm, tinggi batang mencapai 46 m (151 kaki).Setiap batang dapat memiliki berat hingga 450 kg (990 pon), Bambu ini berasal dari Provinsi Yunnan di Tiongkok  hingga Laos.

Dendrocalamus sinicus

Paling kecil, Spesies bambu terkecil adalah Raddiella vanessiae, ditemukan pada tahun 2006, ditemukan hanya di Guyana, Prancis. Saat dewasa, tingginya hanya mencapai 2 cm sangat kecil sehingga bisa digenggam di telapak tangan Anda.

Raddiella vanessiae

Paling lama berbunga, Bambu Phyllostachys bambusoides memiliki periode berbunga yang paling lama, mencapai hampir 130 tahun, sedang Bambu Henon (Phyllostachys nigra var. henonis) berbunga setiap 120 tahun sekali.

Tumbuh ditempat tertinggi, Bambu yang tumbuh di tempat tertinggi adalah Fargesia macclureana. Bambu berumpun ini dilaporkan tumbuh di ketinggian setinggi 3.800 m (sekitar 12.500 kaki) di atas permukaan laut. Sedang Himalayacalamus falconeri, di Himalaya bagian bawah (termasuk Nepal, Bhutan, India Utara dan Cina Selatan) mencapai ketinggian 2.400 m di atas permukaan laut.

Paling tahan dingin, Fargesia nitida adalah bambu yang paling tahan dingin, mampu bertahan pada suhu serendah negatif 20° Fahrenheit atau -27° Celcius

Paling kuat, Kuat tarik terbesar dimiiliki oleh Bambu Guadua (Guadua angustifolia) memiliki kekuatan tarik sekitar 512 hingga 769 MPa dan modulus elastisitas sekitar 265 hingga 300 MPa. Sedang Bambu bengala (Bambusa tulda) memiliki kekuatan tarik 226,28 MPa.

Guadua angustifolia

Paling keras atau padat, Bambu Betung (Dendrocalamus asper) memiliki rekor kepadatan  0,83 g/cm³ pada kadar air 8%.

Dendrocalamus asper

Paling kuat bertahan, Bambu Hiroshima (Hibanobambusa tranquillans 'Shiroshima) adalah bambu yang mampu bertahan dari ledakan bom atom dan emisi radioaktif yang terjadi di Hiroshima. 

Paling efisien dalam menampung air, Bambu Betung (Dendrocalamus asper) memiliki kemampuan yang luar biasa dalam menyimpan air. Sebuah rumpun bambu betung 20 batang berusia 5 tahun, tinggi rata-rata 15 m dengan diameter batang 10 cm dapat mengkonservasi hingga 39,22 m kubik atau setara dengan 392,22 ribu liter air per hektare.   .

Penyerap karbon terbesar, Bambu Guadua (Guadua angustifolia 'Kunth') menyerap 77 kg karbon per tahun selama jangka waktu 7 tahun. Guadua menyerap rata-rata 150 ton karbon per hektar 7 tahun setelah penanaman. Bila dibandingkan pohon tropis dengan rata-rata 95 ton karbon per hektar 7 tahun setelah penanaman berarti Guadua menyerap karbon 58% lebih banyak.

Penghasil oksigen terbanyak, Bambu Guadua (Guadua angustifolia 'Kunth') 7 tahun setelah penanaman menghasilkan oksigen bersih sebesar 400 ton per hektar. Dalam produksi oksigen bersih, 400 ton dari Guadua vs 253 ton oksigen dari kayu keras, yang berarti Guadua menghasilkan oksigen 58% lebih banyak.

Bahan bakar biomassa terbaik, Bambu Beema (Bambusa balcooa var. capensis) adalah sumber daya biomassa terbaik  dengan nilai kalor yang tinggi yaitu 4000 K Cal/Kg. Kadar abu yang rendah sekitar 1,0%. Hasil Biomassa adalah 100 ton per Ha/tahun (40 ton/ac/thn).

Produksi biochar yang paling banyak  Dendrocalamus giganteus, yang menghasilkan 80% biochar pada suhu 300°C. 

Hutan satu spesies bambu terluas bambu Moso (Phyllostachys edulis) di China yang memiliki luas 219.56 teragram hingga 299.31 teragram (setara dengan 299,31 km²).

Phyllostachys edulis

Paling tahan kekeringan,  Alphonse Karr adalah jenis bambu yang berumpun yang sering dipilih untuk tumbuh di daerah gurun.

Ada yang mau menambahkan? 


Tulisan terkait :



foto-foto didapat dari duckduckgo,  kredit milik fotografernya 


Beberapa standar ISO yang relevan terkait kekuatan bambu untuk konstruksi:

  • ISO 22156:2021 - “Bamboo structures — Bamboo culms — Structural design” 
  • ISO 22157:2019 - “Bamboo structures — Determination of physical and mechanical properties of bamboo culms” 
  • ISO 19624:2018 - “Bamboo structures — Structural grading of bamboo culms for construction” 



Pernah melihat tatanan bunga liar, lumut moss atau rumput dalam pameran atau display bonsai? itulah kusamono atau shitakusa. 

Kusamono (secara harfiah berarti "rumput") dan shitakusa (secara harfiah berarti "rumput di bawah") adalah kumpulan tanaman dalam pot tersendiri yang dirancang untuk dilihat bersama dengan bonsai atau sendirian.

Kusamono

Istilah kusamono digunakan jika tanaman tersebut ditampilkan sebagai pusat perhatian, sedangkan istilah shitakusa digunakan untuk tanaman yang mengiringi tampilan bonsai. Berbeda dengan tanaman bawah (yang dimasukkan ke dalam pot bersama bonsai), kusamono dan shitakusa dipajang secara terpisah di pot khusus, kayu apung atau bahkan batu.

shitakusa

Kusamono adalah rangkaian rumput dan bunga liar dalam pot atau nampan unik yang dipilih berdasarkan musim atau ekosistem dan biasanya diletakan dekat bonsai. Awalnya, nama ini mengacu pada rumput kecil dalam pot yang dipajang di samping bonsai sebagai tanaman aksen. Baru-baru ini, penciptaan Kusamono telah berkembang menjadi sebuah bentuk seni tersendiri. Kusamono yang dipilih dengan baik mencerminkan musim di mana ia ditampilkan. 

kusamono 

Beberapa komposisi dirancang untuk menyertakan tanaman yang akan terlihat bagus dalam beberapa musim. Selain musim, Kusamono juga harus menunjukkan habitat alami tertentu, seperti lahan basah, padang rumput atau hutan. 

kokedama

Menggunakan satu tanaman atau sekelompok tanaman, ada tiga gaya dasar penanaman: 

  • bola lumut (kokedama) 
  • di luar pot
  • di dalam wadah.

Ada yang mau menambahkan? 



Tulisan terkait :


Gambar kusamono diambil dari Kuangha Hsiao sedang gambar shitakusa dari Pinterest, kredit milik fotografernya.



          

Sangat menggembirakan melihat akar hawa atau akar gantung (aerial root) bonsai spesies-spesies ficus atau keluarga beringin yang tumbuh lebat. 

Akar hawa bonsai 

Akar hawa bonsai yang subur, disamping nebari (akar suar) juga membuat tampilan bonsai tampak matang. 

Sulur yang tebal 

Ada beberapa cara membuat atau merangsang pertumbuhan akar gantung pada beberapa spesies ficus: 

  1. Paling sering adalah dengan memberikan pengkabutan lewat semprotan (water sprayer/atomizer/ionizer) pada ketiak dahan. 
  2. Tempatkan bonsai ditempat yang teduh.
  3. Sirami pot (ingat hanya pot saja, kalau pot keramik, basahi tanah diluar pot saja, jangan didalam pot agar akar tidak sampai busuk atau tekanan turgor tinggi) agar tercipta kelembaban yang tinggi. 
  4. Biarkan daun tumbuh lebat, hingga rindang. kalau toh anda ingin prunning maka beri peneduh.
  5. Tempatkan beberapa tanaman secara rapat.
  6. Gores dangkal kulit kayu untuk melukainya, terkadang akar akan tumbuh dan tidak langsung pulih kembali menjadi kulit kayu.
  7. Ikat (secara longgar) lumut pada sebagian dahan dan kunci (ikat) dalam bungkus plastik. 
  8. Pada ujung akar yang masih pendek, beri penutup dengan sedotan plastik, agar sulur tumbuh lebih tebal dan cepat. 
  9. Paling gampang tentu buatlah semacam selokan atau saluran air terbuka, agar banyak uap air disekitar tanaman. 
Bonsai di Bali

Intinya adalah akar gantung tumbuh lebih cepat karena lembab akibat banyak uap air. 

Ada yang mau menambahkan? 


Tulisan terkait :


Foto-foto diambil dari grup bonsai di facebook, kredit milik fotografernya.


Nama modern “kaktus” untuk spesies-spesies tanaman ini diberikan oleh Carl Linnaeus. Itu berasal dari kata Yunani kuno “kaktos”, yang merupakan sebutan tanaman liar berduri. 

Total ada sekitar 3 ribu spesies kaktus di dunia. Dari sekian banyak spesies yang ada, Sebagian besar spesies kaktus berasal dari Benua Amerika Utara, Selatan dan Tengah. Flora ini mudah dipelihara dan unik. Beberapa spesies paling populer yaitu :

1. Kaktus Saguaro (Carnegiea zgigantea). Saguaro adalah kaktus raksasa ikonik karena sering muncul dalam lansekap film wild wild west. Kaktus ini terbesar di Amerika Serikat, terutama di Arizona selatan, California tenggara dan Sonora barat, Meksiko. Di bagian utara wilayah jelajahnya, mereka lebih banyak terdapat di lereng yang lebih hangat dan menghadap ke selatan. Bisa berumur hingga 150-200 tahun.

Kaktus Saguaro

2. Kaktus kuping kelinci / Bunny Ears Cactus (Opuntia microdasys). Kaktus yang paling menarik adalah kaktus kuping kelinci atau Opuntia microdasys, kaktus lebat dan abadi dengan bantalan oval hingga bulat, pipih, kecil, hingga 15 cm. Merah saat muda, bantalan muncul berpasangan, seperti telinga kelinci dan dewasa menjadi hijau lembut dan beludru saat mereka tumbuh.

Kaktus kuping kelinci 

3. Kaktus Tong Emas / Golden Barrel Cactus (Echinocactus grusonii). Kaktus tong emas, bola emas atau bantal ibu mertua, merupakan spesies kaktus tong yang endemik di Meksiko tengah-timur. Walau populer di nursery, flora ini langka dan terancam punah di alam liar, ditemukan di dekat Mesa de León di negara bagian Querétaro dan di negara bagian Hidalgo.

Kaktus Tong Emas

4. Kaktus Bulan / Moon Cactus (Gymnocalycium Mihanovichii ) Gymnocalycium mihanovichii adalah spesies kaktus dari Amerika Selatan. Kultivar yang paling populer adalah mutan bervariasi yang benar-benar kekurangan klorofil, memperlihatkan pigmentasi ungu, merah, oranye atau kuning sehingga sering digunakan untuk kaktus grafting. 

Kaktus Bulan

5. Kaktus Istana Peri / Fairy Castle Cactus (Acanthocereus tetragonus). Kaktus Istana atau Kastil Peri adalah salah satu kaktus dalam ruangan yang paling banyak dijual  karena popularitasnya di kalangan pemula yang indah dan mudah dirawat. 

Kaktus Istana Peri

5. Kaktus Bulu / Feather Cactus (Mammillaria plumosa). Kaktus bulu adalah spesies tumbuhan berbunga dalam keluarga Cactaceae, yang berasal dari Meksiko Timur Laut. Meskipun berbulu halus, bulunya tetap tajam.

Kaktus Bulu

6. Kaktus Paskah / Easter Cactus (Schlumbergera gaertneri) kaktus Whitsun merupakan tanaman hias yang banyak dibudidayakan. Ia telah menerima Penghargaan Garden Merit dari Royal Horticultural Society.

Kaktus Paskah

7. Kaktus Thanksgiving / Thanksgiving Cactus (Schlumbergera truncata). Schlumbergera truncata atau kaktus thanksgiving atau kaktus Natal palsu adalah spesies tanaman endemik di daerah pegunungan pesisir di tenggara Brasil di mana habitat alaminya adalah hutan lembab subtropis hingga tropis.

Kaktus Thanksgiving 

8. Kaktus Kacang / Peanut Cactus (Echinopsis chamaecereus). Kaktus kacang atau Chamaecereus silvestrii adalah spesies kaktus dari barat laut Argentina dan Bolivia. Sinonimnya termasuk Echinopsis chamaecereus dan Lobivia silvestrii. 

Kaktus Kacang

9. Kaktus Bidal / Thimble Cactus (Mammillaria gracilis fragilis). Kaktus mungil ini berasal dari Meksiko Tengah dan sangat cocok untuk ditanam di luar ruangan di daerah beriklim hangat.

Kaktus Bidal

10. Kaktus Tulang Ikan / Ric Rac Cactus (Epiphyllum anguliger). Berasal dari hutan hujan lembab di Meksiko, tanaman hias kecil ini membutuhkan lebih banyak air daripada kaktus lain, juga menyukai sedikit kabut pada daunnya. Ini adalah epifit dan tumbuh di pepohonan di alam liar dan daun berbentuk tulang ikan untuk beradaptasi dengan mengikat tanaman ke inangnya.

Kaktus Tulang Ikan

11. Kaktus Benalu / Mistletoe Cactus (Rhipsalis baccifera). Rhipsalis baccifera, umumnya dikenal sebagai kaktus benalu, adalah kaktus epifit yang berasal dari Amerika Tengah dan Selatan, Florida hingga Karibia. Bahkan ada jenis yang  ditemukan di seluruh daerah tropis Afrika dan Sri Lanka di mana ia dikenal di Sinhala sebagai Nawahandi. 

Kaktus Benalu

12. Kaktus Jari Wanita / Ladyfinger Cactus (Mammillaria elongata). Lady Finger Cactus atau Mammillaria elongata kadang-kadang dikenal sebagai Kaktus Bintang Mas/Golden Stars Cactus, Kaktus Renda Mas/Gold Lace Cactus bahkan kaktus Jari Wanita/Lady Fingers. kaktus mungil ini asli Meksiko tengah. Kaktus unik ini mendapatkan namanya dari batangnya yang memanjang dengan duri kuning keemasan atau coklat.

Kaktus Jari Wanita

13. Kaktus Wanita tua / Old lady Cactus (Mammillaria hahniana). Kaktus wanita tua adalah spesies tumbuhan berbunga dalam keluarga Cactaceae, asli Meksiko tengah. Tingginya mencapai 25 cm (10 inci) dan lebar 50 cm (20 inci). Batangnya berbentuk bulat soliter, diameter 12 cm, ditutupi bulu halus berwarna putih dan duri berwarna putih. Bunga ungu kemerahan muncul di musim semi dan musim panas, terkadang membentuk cincin lengkap di sekitar puncak tanaman.

Kaktus Wanita Tua

14. Kaktus Ekor Tikus / Rat Tail Cactus (Aporocactus flagelliformis). Kaktus ekor tikus adalah spesies tanaman berbunga dalam keluarga kaktus Cactaceae dan merupakan spesies yang paling banyak dibudidayakan dalam genus Aporocactus. Karena kemudahan budidaya dan tampilan bunga yang menarik, sering ditanam sebagai tanaman pot hias.

Kaktus Ekor Tikus

15. Kaktus Topi Uskup / Bishop's Cap Cactus (Astrophytum myriostigma). Kaktus Topi Uskup/Bishop's Cap atau Kaktus Bintang/Star cactus, adalah spesies kaktus asli Meksiko tengah dan utara. Kaktus tak bertulang, sering soliter, membentuk batang bulat atau pendek berbentuk kolom, putih kapur atau abu-abu keperakan. Biasanya memiliki 5 tulang rusuk, tetapi dapat tumbuh hingga 8 tulang rusuk silindris 10 hingga 25 cm. Tumbuh antara 750 – 1.500 meter di atas permukaan laut di tanah berbatu dan kapur. 

Kaktus Topi Uskup

16. Kaktus Bola Perak / Silver Ball Cactus (Parodia scopa). Kaktus bola perak adalah spesies tanaman berbunga di keluarga kaktus Cactaceae, asli dataran tinggi Brasil selatan dan Uruguay. Ini adalah kaktus berbentuk bola atau silinder yang tumbuh setinggi 5–50 cm dengan lebar 10 cm, dengan mahkota berduri berbulu dan bunga kuning pucat di musim panas. 

Kaktus Bola Perak

17. Kaktus Heliosa / Rebutia Heliosa (Aylostera heliosa). Berasal dari pegunungan Bolivia,  merupakan kaktus berukuran kecil yang tumbuh lambat dengan batang berbentuk bulat hingga silindris pendek dengan kepala tertutup rapat ditutupi areola (ketiak) berwarna coklat dengan duri pektinat pendek berwarna putih,  tampilan keperakan. Kaktus aneh ini tidak salah lagi dan sangat khas. Ini dianggap oleh banyak orang sebagai salah satu spesies terbaik.

Kaktus Heliosa



Sedang genus-genus terpopuler adalah

  • Cereus, Cereus adalah genus kaktus (famili Cactaceae) termasuk sekitar 33 spesies kaktus kolumnar besar dari Amerika Selatan. Nama ini berasal dari bahasa Yunani dan kata-kata Latin yang berarti "lilin", "obor" atau "malam (wax)". Cereus adalah salah satu genera kaktus pertama.
  • Parodia. Parodia adalah genus tanaman berbunga dalam keluarga Cactaceae, asli lereng timur Andes di barat laut Argentina dan barat daya Bolivia dan di daerah pampas dataran rendah di timur laut Argentina, Brasil selatan, Paraguay timur, dan Uruguay. Genus ini memiliki sekitar 65 spesies, banyak di antaranya telah dipindahkan dari Eriocactus, Notocactus dan Wigginsia. Mereka berkisar dari tanaman bulat kecil hingga kaktus kolumnar setinggi 1 m (3 kaki). Semuanya berusuk dalam dan berduri, dengan batang tunggal.
  • Echinocactus, Echinocactus umumnya dikenal sebagai "Golden Barrel Cactus," adalah spesies kaktus luar biasa yang termasuk dalam keluarga Cactaceae. Berasal dari daerah kering di Amerika Tengah dan Meksiko, Echinocactus telah menjadi populer di kalangan penggemar sukulen karena penampilannya yang unik dan persyaratan perawatan yang mudah.
  • Espostoa, Espostoa adalah genus kaktus kolumnar, terdiri dari 16 spesies yang dikenal dari Andes Ekuador selatan dan Peru. Biasanya hidup di ketinggian antara 800 meter dan 2500 meter. Buahnya bisa dimakan, manis, dan berair. Genus ini dinamai Nicolas E. Esposto, seorang ahli botani terkenal dari Lima.
  • Ferocactus,  Ferocactus adalah  genus kaktus berbentuk tong besar, sebagian besar dengan duri besar dan bunga kecil. Ada sekitar 30 spesies yang termasuk dalam genus. Mereka ditemukan di Amerika Serikat barat daya dan Meksiko barat laut.
  • Notocactus, sekarang dikenal sebagai Parodia, adalah genus kaktus berbunga asli Amerika Selatan. Habitat Notocactus meliputi bagian dari Argentina, Bolivia, Brasil, Kolombia, Peru dan Uruguay. Secara total, ada sekitar 50 spesies Notocactus, meskipun tidak semua ditanam dalam budidaya.
  • Opuntia, Opuntia adalah sebuah genus dari famili kaktus, Cactaceae. Spesies kuliner paling terkenalnya adalah opuntia ara India. Sebagian besar kuliner menggunakan istilah "pir berduri" untuk merujuk kepada spesies tersebut. 
  • Pilosocereus, Pilosocereus adalah genus kaktus yang berasal dari Neotropik, Meksiko, Karibia dan Brasil. Mereka tegak dengan batang yang relatif tipis. Nama Pilosocereus berasal dari bahasa Latin untuk "lilin berbulu," karena duri keemasan mereka.
  • Rebutia, Rebutia adalah genus tanaman berbunga dalam keluarga Cactaceae, asli Bolivia dan Argentina. Mereka umumnya kaktus kecil berwarna-warni, berbentuk bulat, yang bebas menghasilkan bunga yang relatif besar dalam kaitannya dengan tubuh. 

tulisan terkait :



foto milik gettyimages, kredit milik fotografernya

#kaktuspopuler #popularcacti #Cereus #Echinocactus #Espostoa #Ferocactus #Mammillaria #Notocactus #Opuntia #Parodia, #Pilosocereus #Rebutia

Ada yang bilang, menanam bonsai itu sulit. Percayalah kalau menanam atau memelihara bonsai mame itu jauh lebih sulit, karena mame lebih kecil, lebih eksotis dan berharga lebih mahal.

Maka gak ada salahnya tahu tips menanam bonsai mame dari master bonsai maijiew thailand


Ini nih cara-caranya:

  • Cukup sinar matahari, pagi mulai pukul 6 -11 selama 3-5 jam, namun tergantung jenis pohonnya. 
  • Bagian depan dan belakang harus diganti atau dibalik setiap minggunya, agar semua bagian mendapatkan sinar matahari.
  • Air harus diberikan minimal 2-3 kali pada pagi jam 08.00 kemudian siang jam 13.00 dan sore jam 15.00. ini terutama tergantung pada banyaknya paparan sinar matahari,  berarti lebih sering disiram.
  • Bergantung pada lingkungan tempat bertumbuh, seperti  musim kemarau perlu lebih sering disiram.
  • Jumlah bahan tanam dalam pot, ukuran pot, misalnya lebih sedikit tanah, perlu sering disiram atau pilih menggunakan bahan yang dapat menjaga kelembapan dan jenis media tanam.
  • Diyanam dalam pot yang ditumpuk (nested pot) agar pohon dapat tumbuh dengan baik karena akarnya akan turun mencari makan di dalam pot yang ditumpuk. Selain itu pot yang ditumpuk membantu menjaga kelembapan di dalam pot mini lebih lama. 
  • Pot mini harus didorong hingga setengah kedalaman pot atau tingkatkan kelembapan di permukaan pot dengan spagnum moss (lumut).
  • Tidak boleh diletakkan di baki air dalam waktu lama karena dapat menyebabkan busuk akar

  • Pupuk harus sesuai dengan jenis tanamannya. dilarutkan dengan air, disemprot pada daun dan akar.
  • Media tanam dalam pot tumpuk (nested pot) sebaiknya merupakan bahan tanam yang mengalirkan air dengan baik. namun dapat menyerap kelembapan dengan sangat baik seperti batuan vulkanik, pasir kasar atau campuran sabut kelapa (coco peat)
  • Pot yang ditumpuk sebaiknya lebih tinggi dari lantai agar drainase atau air mengalir dengan baik.
  • Tambahkan pupuk daun, semprotkan setiap 7 hari sekali.
  • Berikan nutrisi pada tanaman dan akar dengan akselerator akar (zat pengatur tumbuh).
  • Jika merupakan tanaman berbunga, sebaiknya disemprotkan pupuk akselerator setiap 7 hari dan berikan sinar matahari lebih banyak dari tanaman normal.
  • Periksa hama dan jamur secara berkala. 
  • Potong akar dan pangkas daun. hal ini tergantung pada jenis kayu dan pengalaman petani.
  • Sebaiknya ganti bahan tanam di pot mini (disebut pot asli) dengan menyekop tanah di dalam pot untuk memeriksa jumlah akar atau periksa bagian bawah pot seberapa banyak akar yang menyumbat lubang pot, intinya amati pertumbuhan pohonnya.

Semua ini hanyalah pengalaman master kom aijiew dalam memelihara tanaman kecil. Simak di Bonsai Mai Jiew Thailand


tulisan terkait :


Foto-foto milik fotografer bonsai pemilik kredit : foto#1 milik fb bonsai maijiew, foto#2 milik twitter @LauraS0bfoto#3 milik pinterest




#bonsai #bonsaimame #penjing #penzing #bonsaikecil #yoxxbonsai #kommaijew



Seni menanam pohon berkambium dalam pot dangkal memang diawali di China dan populer di Jepang, Namun Indonesia dengan kekayaan hayatinya juga mempunyai beberapa tanaman-tanaman yang populer sebagai bonsai komersial.

Berikut adalah tanaman-tanaman yang populer :

  • Beringin (Ficus benjamina) , Tidak hanya sakral di Jawa dan Bali, Pohon ini juga populer dikalangan pecinta bonsai baik pemula hingga ahli, karena mudah tumbuh dengan keunikan karakter batang, akar hawa dan akar balin. 

  • Asam Jawa (Tamarindus indica), Batang dan dahan yang liat dan tidak mudah mati menjadi pilihan banyak pebonsai, terlebih untuk digunakan dalam teknik pelintir (ranto).

  • Santigi, Stigi atau Sentigi (Pemphis acidula), Perdu yang tidak pernah absen dalam setiap kontes atau kompetisi bonsai. Begitu indah karena karakter batang yang terlihat tua serta berdaun kecil, membuat Santigi menjadi koleksi wajib pebonsai dan kolektor serius. Banyak varietas perdu pantai ini, namun varietas dari pulau Sumba menjadi pilihan banyak kolektor. 

  • Serut (Streblus asper), Sering tumbuh liar di sela-sela hutan rimba. Serut yang berkarakter batang yang abstrak dan berdaun kecil membuat Serut populer tampil dalam gaya penjing, grouping atau gaya informal lainnya.

  • Cemara Udang (Casuarina equisetifolia), Cemara dataran rendah ini bisa menjadi wakil dari tanaman konifer atau berdaun jarum yang populer dalam kontes bonsai maupun rebutan kolektor bonsai.

  • Anting putri (Wrightia religiosa) , Karakter batang, percabangan yang rapat, berdaun kecil dan akar menjalar pada tanaman ini menjadi pilihan terbaik untuk kontes bonsai Mame seperti gelaran the max 30 cm di Bali. 

  • Sancang (Premna microphyla), Sama seperti Anting putri, Sancang juga populer digunakan sebagai bonsai small seperti Mame atau bahkan Shohin. 

  • Kimeng (Ficus microcarpa), Satu lagi keluarga beringin yang populer sebagai bonsai adalah Kimeng. Banyak yang menggunakan kimeng dengan teknik fusion atau penggabungan banyak batang dan sambung akar hawa. 


Tanpa data statistik, bisa jadi daftar diatas lebih bersifat subyektif, terlebih mengingat banyaknya tanaman asli (native) Indonesia yang bagus namun belum banyak dibudidayakan seperti: Kawista batu  (Feroniella lucida), Waru (Hibiscus tiliaceus),  Loa (Ficus racemosa), Wahong Laut (Premna nauseosa), Rukem (Flacourtiarukam), Mirten (Malphigia coccigera), Sisir Liar atau Kaliage (Maclura Cochinchinesia), Klampis Ireng atau Arabica (Vachellia nilotica),Dewandaru (Eugenia uniflora), Asem Keranji (Dialium indum) dan masih banyak lagi. 


Ada yang mau menambahkan? 

Tulisan terkait :




  • Photo-photo milik Japan Bonsai FB grup, kredit milik fotografernya 
  • Dalam seni bonsai, batang atau cabang pohon yang tebal atau besar atau istilahnya batang atau bonggol yang bongsor, kekar dan berotot akan sangat menunjang penampilan atau karakter sebuah bonsai selayaknya pohon dewasa di habitatnya.

    Batang yang besar biasanya terdapat pada bonsai berusia tua, namun dengan beberapa perlakuan, batang bonsai dapat direkayasa hingga lebih besar dan lebih tebal.

    Berikut 10 perlakuan agar bonsai terlihat tebal: 

    1. Usahakan pohon tumbuh sehat dengan mencari tahu tentang pertumbuhan bonsai yang tepat seperti cuaca, temperatur, air, nutrisi yang pas, hama dan penyakit hingga belajar tentang karakter tanaman bonsai di habitat aslinya.

    2. Pengembangan akar yang tepat menggunakan pot lebar, bersih dan sesuai dengan pengembangan perakaran atau pilih pot bolong-bolong agar akar bisa bernafas dan feeder root (akar pengumpan) tumbuh optimal. 

    3. Gunakan teknik cabang korban. Teknik cabang korban berfokus pada menumbuhkan cabang samping didekat pangkal batang yang akan memberi banyak nutrisi pada batang. Nutrisi akan mendorong batang pohon menebal. Cabang samping akan tumbuh sementara sisa pohon dipangkas dan dibatasi. Setelah batang bonsai mencapai ketebalan yang diinginkan, cabang korban dihilangkan sehingga Anda dapat terus fokus pada pemangkasan dan pembentukan pohon. Teknik cabang korban tidak memerlukan penanaman bonsai di tanah dan merupakan pilihan yang bagus untuk pebonsai dengan ruang terbatas.

    4. Buat perakaran radial atau teknik nebari.

    Nebari diadaptasi dari bahasa Jepang yang berarti akar suar atau akar permukaan yang berbentuk radial, penyebaran akar yang terlihat dipermukaan atas dari media tumbuh bonsai. Dalam seni bonsai, akar suar ini sangat penting karena memberikan keseimbangan visual pada bonsai. Nebari membantu bonsai tampak membumi dan menancap kokoh, juga membuatnya terlihat matang selayaknya pohon berukuran penuh dan dewasa.

    5. Tumbuhkan pohon pada permukaan yang keras dan datar di bawah akar agar akar menyebar rata. 

    6. Batang yang stress baik oleh hempasan maupun gravitasi secara alami akan menyebabkan kayu tertekan (stress) sehingga batang atau dahan beradaptasi dengan menebal. 

    7. Buat luka dangkal berupa sayatan vertikal, setelah tersayat akan ada bekas luka dan perlahan kambium akan menutupinya. Hal ini terlihat sebagai batang bengkak (swollen callus). Hati hati jangan membuat sayatan horisontal yang membuat nutrisi tidak bisa tersalurkan keatas.

    8. Gunakan metode kawat torniket (tourniquet wire). Pada teknik Toriki, sebuah teknik rekayasa bonsai kuno dari Jepang yang mengaplikasikan konsep pelapisan udara (air layering concepts) dimana dalam teknik ini dilakukan untuk memaksa batang atau cabang untuk membentuk akar baru pada titik tertentu dengan mengganggu aliran nutrisi dari sistem akar yang ada.

    Ada 2 teknik Toriki yaitu menggunakan teknik cincin dan teknik kawat torniket :

    Teknik cincin dilakukan dengan cara menyayat cincin kulit kayu pada titik di batang/cabang ditempat anda ingin akar baru tumbuh. Bagian di atas cincin harus segera tumbuh akar untuk bertahan hidup.

    Teknik torniket dilakukan dengan membungkus erat batang/cabang dengan kawat tembaga untuk memblokir aliran nutrisi sebagian.  Ketika batang/cabang tumbuh lebih tebal, aliran nutrisi akan berkurang, memaksanya untuk menumbuhkan akar baru tepat di atas kawat. Kawat tourniquet di pangkal pohon untuk menginduksi pembengkakan.  Teknik ini menghasilkan penebalan area di sekitar pangkal saja. Cocok untuk bonsai asam jawa. Berhati-hatilah saat menggunakan teknik ini, karena akan meninggalkan bekas luka permanen.

    9. Pemberian silika (silica blast) sebagai suplemen akan membantu tanaman berkembang lebih ekstrim. Hal ini sesuai dengan riset yang dilakukan oleh Lawrence Datnoff.

    10. Yang paling gampang tentu adalah dengan cara menumbuhkan bonsai langsung ditanah atau bahasa lokalnya di los. 

    Beberapa cara menebalkan batang bonsai menurut pakar bonsai:

    • Cara tercepat untuk menebalkan batang bonsai adalah dengan membelah secara fisik dan menggunakan kawat untuk menjaga bagian yang dipisahkan hingga luka di batang pulih. ( grace@bonsai tree care
    • Cara agar batang bonsai agar tumbuh lebih tebal adalah dengan membiarkan pohon itu tumbuh bebas dalam wadah besar, tanpa memangkasnya selama beberapa tahun (Teunis Jan Klein)
    • Menggabungkan beberapa batang sebenarnya adalah cara tercepat untuk mencapai batang bonsai tebal, namun, itu tidak akan berfungsi pada pohon bonsai yang sudah tua. (anonymous

    Ada yang mau menambahkan? 


    Tulisan terkait :



    Foto-foto diambil dari grup penghobi bonsai di facebook, kredit milik fotografernya 



    Suku Anggrek-angrekan atau Orchidaceae adalah tanaman hias popular yang terdiri antara 21.950 hingga 26.049 spesies saat ini, ditemukan dalam 880 genus/genera.

    Begitu popular dan mempunyai nilai ekonomis yang tinggi membuat banyak orang ingin membudidayakannnya baik sebagaihobiis iseng hingga petani komersial.
    10 genus atau genera anggrek paling popular dimulai dari anggrek yang paling mudah untuk tumbuh, bernilai komersil dan gampang beradaptasi dengan lingkungan adalah :

    1. Cattleya
    Cattleya adalah anggrek yang epifit (menumpang) dan simpodial (banyak tunas), Cattleya mudah tumbuh di daerah-daerah dengan banyak sinar matahari alami namun agak dingin. Tanaman ini menjadi favorit petani anggrek karena tampilan mereka yang mekar berwarna-warni.


    2. Phalaenopsis atau Anggrek Ngengat
    Anggrek Phalaenopsis atau anggrek bulan adalah anggrek yang epifit (menumpang) dan monopodial (satu titik tumbuh). Paling populer di kalangan petani pemula karena mereka adalah salah satu jenis anggrek yang paling gampang tumbuh, mudah berbunga dan kokoh. Mereka gampang bertahan hidup.



    3. Vanda
    Vanda adalah salah satu jenis anggrek yang epifit (menumpang) dan monopodial (satu titik tumbuh). anggrek ini membutuhkan aerasi yang cukup di sekitar akar mereka, umumnya ditanam dalam keranjang kecil.



    4. Dedrobium.
    Anggrek yang epifit (menumpang) dan simpodial (banyak tunas). Paling mudah untuk dirawat di daerah tropis agak panas, ketika mereka kekurangan nutrisi, aka akan tumbuh tunas berakar yang disebut keiki (bayi dalam bahasa hawaii) pada batang yang kering.
    Dendrobium yang populer karena mereka relatif mudah untuk dirawat, dan juga datang dalam berbagai macam bentuk dan warna. Secara ekonomis Dendrobium paling popular karena dapat menghasilkan beberapa bunga potong dengan perawatan yang relatif minim.



    5. Paphiopedilum
    Disebut juga anggrek kantung atau anggrek kasut, Mereka cenderung hanya menghasilkan bunga tunggal per tanaman.


    6. Oncidium,
    Mereka dikenal sebagai 'anggrek semprot/spray orchid/golden shower' dibeberapa toko bunga.
    Oncidiums adalah salah satu jenis anggrek yang paling beragam. Mereka memiliki lebih dari seribu variasi bentuk, ukuran, dan warna. Bunga-bunga dari genus Oncidium  bernuansa kuning, merah, putih dan merah muda.


    7. Miltonia
    Miltonia adalah anggrek yang mempunyai aroma yang hangat dan menyenangkan di samping keindahan visual dari bunga. Banyak yang menempatkan Miltonia dalam ruangan dalam (indoor)


    8. Phragmipedium
    Phragmipedium adalah salah satu dari beberapa anggrek yang menghasilkan bunga di lingkungan agak dingin, walau pada iklim yang panas menghasilkan warna yang paling menarik. Jenis anggrek sangat bagus untuk Anda jika Anda memiliki iklim yang hangat dan ringan tetapi menginginkan bunga cerah.


    9. Odontoglossum
    Odontoglossums hidup dalam kelembaban cukup tinggi. Tanaman ini relatif mudah untuk dirawat dan menghasilkan bunga mekar yang indah dan besar.


    10. Cymbidium
    Cymbidium mempunyai daun yang panjangnya mencapai hingga empat meter, memberikan efek menjuntai atau kaskade yang membuat anggrek jenis ini sangat populer.


    Masih cukup bingung dalam memilih jenis anggrek populer?
    Semoga tidak.

    Beberapa anggrek ada yang menjadi bunga nasional atau kebanggan bangsa, seperti Vanda Miss Joaquin hibrida adalah anggrek nasional Singapore. Dendrobium Pompadour adalah bunga nasional Negara Thailand.
    Phalaenopsis Amabilis atau anggrek bulan menjadi tanaman anggrek nasional Indonesia

    Namun, bila diurutkan dari jumlah atau kuantitas genera yang sudah ditemukan dan diklasifikasikan, maka urutannya adalah sebagai berikut:

    • Bulbophyllum (disingkat Bulb. dalam perdagangan hortikultura disingkat) adalah genus terbesar di Orchidaceae keluarga anggrek. Dengan lebih dari 2.000 spesies, juga merupakan salah satu dari genera terbesar tanaman berbunga, hanya dilampaui oleh Astragalus. Tanaman ini sulit dibudidayakan karena membutuhkan kelembaban tinggi dikombinasikan dengan gerakan udara yang baik dan kebanyakan dari mereka memiliki kebiasaan yang pernah mekar dan bunga terus menerus akan sepanjang tahun. Mereka cenderung memilih tingkat cahaya yang moderat, tapi tidak suka warna dalam.

    • Epidendrum (1.500 spesies)kurang komersil dan sulit dibudidayakan
    • Dendrobium (1.400 spesies)(disingkat Den. dalam perdagangan hortikultura) adalah  genus anggrek epifit dan simpodial yang membutuhkan sinar matahari sedang hingga tinggi, apabial suhu terlalu tinggi dapat dibuat semprotan pengkabutan atau pemberian paranet (jaring).
    • Pleurothallis (1.000 spesies) kurang komersil dan sulit dibudidayakan
    • Miltonia (disingkat Milt. dalam perdagangan hortikultura) adalah genus anggrek yang dibentuk oleh sembilan spesies epifit dan delapan alami hibrida penduduk Hutan Atlantik Brasil, satu spesies mencapai timur laut dari Argentina dan timur dari Paraguay. Genus ini diklasifikasikan oleh John Lindley pada tahun 1837, dinamai Lord Fitzwilliam Milton, seorang penggemar anggrek dari Inggris. Anggrek epifit ini terjadi dari Pusat ke Brasil Selatan ke Argentina. Bunga-bunga memiliki aroma harum, halus eksotis, beberapa dibandingkan dengan mawar.

    • Oncidium (disingkat Onc. dalam perdagangan hortikultura) adalah genus yang berisi sekitar 330 jenis anggrek dari Oncidiinae sub-suku dari keluarga anggrek (Orchidaceae). Ini adalah genus yang kompleks dengan banyak spesies yang direklasifikasi. Genus ini pertama kali dijelaskan oleh Olof Swartz pada tahun 1800 dengan anggrek Oncidium altissimum, yang telah menjadi spesies jenis. Namanya berasal dari kata Yunani "onkos", yang berarti "bengkak". Hal ini mengacu pada kalus pada bibir bawah.

    • Stanhopea (disingkat Stan. dalam perdagangan hortikultura) adalah genus dari keluarga anggrek (Orchidaceae) dari Amerika Tengah dan Selatan. Genus ini dinamai untuk Earl 4 dari Stanhope (Philip Henry Stanhope) (1.781-1.855), presiden Masyarakat Medico-Botanical London (1.829-1.837). J. Frost ex Hook. 1829. Ini anggrek epifit, tetapi kadang-kadang terestrial dapat ditemukan di hutan basah dari Meksiko ke Barat daya Argentina.

    • Brassia (disingkat Brs. dalam perdagangan hortikultura)adalah genus anggrek digolongkan dalam subtribe Oncidiinae. Genus ini dinamai William Kuningan, seorang ahli botani Inggris dan ilustrator, yang mengumpulkan tanaman di Afrika di bawah pengawasan Sir Joseph Banks. Brassia memiliki metode yang sangat spesifik untuk penyerbukan: menggunakan entomophily yaitu penyerbukan oleh serangga dan dalam hal ini secara khusus dilakukan oleh laba-laba-pemburu tawon betina.

    • Phalaenopsis (disingkat Phal. dalam perdagangan hortikultura) adalah genus anggrek sekitar 60 spesies. Phalaenopsis adalah salah satu anggrek yang paling populer dalam perdagangan, melalui pengembangan hibrida buatan (tissue culture). Mereka adalah tanaman asli di seluruh Asia Tenggara dari pegunungan Himalaya ke kepulauan Polillo, Palawan dan Zamboanga del Norte di pulau Mindanao di Filipina dan utara Australia. Orchid Island of Taiwan dinamai genus ini. Informasi terakhir sedikit tentang habitat dan ekologi mereka di alam yang tersedia sejak penelitian lapangan kecil telah dilakukan dalam dekade terakhir. Kebanyakan tanaman peneduh epifit, sedikit yang litofit (lithophytes) Di alam liar, beberapa spesies tumbuh di bawah kanopi hutan dataran rendah lembab dan terlindung dari sinar matahari langsung, yang lainnya tumbuh di lingkungan kering musiman atau dingin. Spesies telah disesuaikan secara individual untuk tiga habitat.

    • Laelia (disingkat L. dalam perdagangan hortikultura) adalah genus kecil dari 25 spesies dari keluarga anggrek (Orchidaceae). Ini adalah salah satu genus anggrek yang paling penting dan populer, karena bunga-bunga indah, sifat genetik mereka dan karena mereka cukup mudah dalam budaya. Hal ini mungkin dinamai Laelia, salah satu Vestal Virgins. Kemungkinan lain adalah nama ditanggung oleh anggota perempuan dari keluarga ningrat Romawi Laelius. Spesies Laelia ditemukan di iklim subtropis hingga tropis di Amerika Tengah, tapi sebagian besar di Meksiko. Laelia speciosa adalah tanaman tinggi elevasi, lebih cerah, kondisi kering dan sejuk. Yang lain tumbuh di hutan hujan dengan musim panas yang hangat dan lembab, dan musim dingin yang sejuk dan kering. Spesies L. albida, L. anceps dan L. autumnalis lebih memilih ketinggian yang lebih tinggi dan lebih dingin. Laelia adalah salah satu genus anggrek yang diketahui menggunakan asam fotosintesis metabolisme crassulacean, yang mengurangi evapotranspirasi selama siang hari karena karbon dioksida dikumpulkan pada malam hari.Sebagian besar epifit, tetapi beberapa diantaranya litofit(lithophytes).


    • Cattleya (disingkat C. dalam perdagangan hortikultura) adalah genus dari 113 spesies anggrek dari Kosta Rika ke tropis Amerika Selatan. Genus ini dinamai pada tahun 1824 oleh John Lindley setelah Sir William Cattley yang menerima dan berhasil dibudidayakan spesimen Cattleya Labiata yang digunakan sebagai kemasan materi dalam pengiriman anggrek lain yang dibuat oleh William Swainson. Anggota genus ini cenderung cukup mudah dibudidayakan karena beberapa tanaman yang toleran dengan kekeringan. Budidaya tergantung kepada habitat alami spesies yang bersangkutan, meskipun banyak juga dipasang (plaqued) spesimen sehingga akar menerima banyak sirkulasi udara dan siklus basah-dan-kering tajam. Mereka secara luas dikenal karena bunga yang besar, bunga mencolok. ekstensif dalam hibridisasi untuk perdagangan bunga potong pada tahun 1980 ketika pot tanaman menjadi lebih populer. genus dan hibrida jenis ini cukup banyak dan terkenal melalui keindahan mereka.

    • Zygopetalum adalah genus dari keluarga anggrek subfamili Epidendroideae, suku Maxillarieae, subtribe Zygopetalinae), yang terdiri dari empat belas spesies. Mereka tumbuh di hutan lembab di dataran rendah sampai pertengahan elevasi wilayah Amerika Selatan, dengan sebagian besar spesies di Brasil.

    Ada yang mau menambahkan?





    Foto-foto dari berbagai sumber (Pinterest dan Twitter). Kredit milik fotografernya.







    Terimakasih sudah berkomentar