Sepertinya cerita mancing di perairan Sumba tidak ada habisnya untuk diceritakan, baik tentang sensasi ikan-ikan monsternya, pemandangannnya dan keramahan teman-teman.


Ada beberapa tanda-tanda alam yang harus dibaca terutama untuk menemukan spot-spot mancing di laut lepas yang tepat selain memakai depth sounder atau GPS, ini adalah salah satu tanda-tanda letak spot-spot mancing di laut yang dibagikan oleh para pemancing-pemancing ikan moster di perairan Sumba:

  • burung laut, burung-burung laut adalah salah satu pemangsa ikan-ikan yang ada dilaut, tugas dia sebagai mata rantai ekosistem dapa dijadikan petunjuk bahwa di spot yang terdapat banyak burung-burung lau tentu banyak terdapat ikan-ikan kecil yang menjadi pemangsa ikan-ikan monster.
  • karang laut atau atol, adalah tempat dangkal ditengah laut yang biasanya diapakai oleh ikan-ikan untuk berlindung dari arus laut yang kua, sekaligus juga menjadi tempat makan dan tinggal mereka.
  • jurang laut atau tubiran laut, tubiran atau drop off atau jurang laut sering mambawa arus naik yang membawa plankton yang merupakan makanan ikan-ikann laut.
  • gunung laut, karang di laut yang tinggi hingga menyerupai gunung laut atau sea mount reef adalah gundukan mirip gunung yang menahan arus laut yang membawa plankton yang merupakan makanan ikan dan juga menjadi rumah ikan untuk berlindung dari arus laut yang kuat. banyak pemancing yang berpendapat bahwa di spot ini ikan laut lebih bervariatif baik ikan dasar maupun ikan pelagis.
  • sampah kayu, batang-batang kayu yang hanyut seringkali membawa plankton yang menjadi santapan ikan-ikan.
  • kapal karam, bangkai kapal karam atau struktur karam lainnya sering dipakai sebagai tempat tinggal ikan.

ada yang tahu lagi tanda-tanda alam yang lain untuk keberhasilan memancing dilaut?


  • sedikit tentang indikator atmosfir untuk mancing dilaut

  • terimakasih kepada : oom anus, drg wahyu nurahmad dan oom david "da'i" lenda dan teman-teman di wanukaka dan waikabubak 

  • david lenda drg wahyu nurahmad


    Pergi memancing kelaut lepas bersama para mancing mania yang sudah berkali-kali mendapatkan ikan monster membuat kami selalu mendapatkan pengalaman dan ilmu baru.


    salah satu ilmu yang dibagi ialah ilmu duga atau mengetahui beberapa indikator tentang keadaan perairan laut yang lebih mudah dan bersahabat untuk memancing, gampangnya inilah beberapa faktor cuaca yang mendukung suksesnya mancing di laut.
    • bulan, bulan penuh atau bulan purnama membuat senar, kili-kili dan sling akan tampak berkilau sehingga ikan-ikan tidak tertarik untuk memangsa umpan. memancing ikan yang asyik sebaiknya memang sebaiknya saat matahari terutama saat bulan mati, sebaliknya bulan purnama atau bulan penuh cocok untuk digunakan mencari ikan sotong atau cumi-cumi.
    • angin dan ombak, angin yang bertiup keras akan menyebabkan ombak dipermukaan lebih bergelombang, gelombang yang terlalu besar atau sering sehingga ikan lebih suka untuk diam atau berlindung daripada mencari makan.
    • arus sorong, arus sorong atau arus yang berada dibawah permukaan air bila tidak terlau  kencang akan menyebabkan ikan lebih banyak bergerak dan lebih suka untuk mencari mangsa, konon arus ini juga membawa lebih banyak plankton bagi ikan pada rantai makanan pertama.
    • waktu memancing, saat matahari terik, banyak ikan predator yang lebih suka untuk berlindung diperairan yang lebih adem, sebaliknya saat sore hari banyak ikan yang lebih kelaparan dan agresif dalam mencari makan, namun untuk ikan diurnal lebih suka untuk makan di pagi hari.
    • cuaca, saat mendung atau gerimis banyak ikan predator yang agresif, namun tidak saat hujan lebat terutama bila anda memancing dekat muara sungai yang banjir, karena air dari sungai yang menurunkan kadar salinitas dan kadang membawa larutan-larutan yang secara kimia sulit untuk diterima ikan.
    • kejernihan air laut, lebih baik memancing saat air laut jernih  daripada saat air laut tampak keruh.

    well, ada satu trik untuk memastikan apakah hari ini layak untuk dilalui dilaut yaitu:
    Naik ke dataran yang tinggi, baik itu tebing atau bukit didekat laut, bila permukaan laut terlihat putih, hal itu berarti angin bertiup kencang yang membuat ombak selalu beriak dan untuk memastikan apakah arus cukup kencang cukup dengan melihat garis-garis tebal yang kelihatan dipermukaan air laut, garis yang tebal menunjukan arus sorong yang kuat.
    Bila keadaan tidak memungkinkan, maka pertimbangkan untuk tidak memaksakan keberuntungan anda.
    Atau barangkali anda punya pengalaman lain untuk dibagi kepada kami?
    Mengenai lokasi atau spot mancing terbaik, ini tanda-tandanya.


    Tulisan terkait:




    Salah satu trik mengisi hari di tempat sunyi seperti sumba, baik sendirian atau berkelompok secara positif adalah dengan memancing ikan dilaut.
    Banyaknya ikan dan ikan monster yang menjadi ikan predator diperairan ini seperti di pantai mananga aba atau mamboro membawa sensasi tersendiri untuk mendapatkannya.namun kali ini saya belum bisa dan belum tahu apapun tentang teknik memancing ikan dilaut lepas :) terutama ikan monster yang banyak terdapat di perairan sekitar Pulau Sumba.


    Well, sampai ada yang menyarankan teknik memancing untuk pemula adalah teknik mancing pinggiran atau surf fishing.

    Teknik memancing yang pertama kali definisi surf fishing atau mancing pinggiran adalah memancing dekat tepian air atau deburan ombak baik pada sisi berpasir, karang atau bahkan tebing.
    intinya adalah bagaiamana meletakan umpan pada dimana pecahan gelombang mulai menguat diantara gulungan ombak atau di bagian air yang terlihat agak menjorok ke daratan karena banyak ikan predator mencari mangsa terutama pada laut pasang.
    Secara sederhana tekniknya adalah lempar kail sejauh-jauhnya dan tarik umpan permukaan (biasanya popper atau spooner) dengan cepat.
    OK, kalau sudah banyak berlatih, maka anda akan semakin mahir, maka anda pasti bisa melempar kail sejauh 100 hingga 200 meter-an.


    Peralatan yang dipakai adalah :
    • reel atau gulungan ril, gunakan ukuran 6600-7000 dari bahan grafit (graphite) atau metal ringan lainnya.
    • rod atau joran, lebih baik gunakann joran fiber atau carbon teleskopik dengan panjang 3 meter-an
    • line atau senar, gunakan senar monofilament dengan breaking strain 20 lbs. bahan senar yang baik mengandung fluoro karbon, bahan ini mempunyai kelebihan mendekati indeks bias air dan lebih tahan terhadap gesekan dengan karang atau yang biasa disebut sebagai corosion resistance.
    • hook atau kail, terbuat dari karbon dengan ukuran 4-6 untuk ikan-ikan berukuran sedang atau 8-10 untuk ikan-ikan berukuran besar.
    • sinker pemberat, gunakan pemberat dengan beban antara 80-120 gram agar tidak terseret arus.
    • bait atau umpan, banyak yang menyarankan untuk memakai popper atau irisan daging ikan.
    mau mencoba? setidaknya begitulah yang disarankan beberapa mancing mania alias expert angler kepada saya yang lebih takut mabuk laut.
    Dalam sebuah sesi tanya jawab fotografi digital pada sebuah lembaga pendidikan, ada sebuah pertanyaan yang sangat bagus:
    Bagaimanakanya tentu adalah anda harus siap menghadapi adegan-adegan yangh setting kamera wartawan agar dapat memperoleh hasil bidikan dengan momen yang pas?
     wartawan
    Jawabannya tentu adalah anda harus siap menghadapi adegan-adegan yang bisa muncul setiap saat tentu setting terlebih dulu kamera anda, setidaknya ini setting tercepat menurut saya:
    • Lensa tidak harus kamera tertentu, namun setidaknya dia punya rentang sekitar 24-70mm atau ekuivalen dengan lensa 135mm pada kamera film, syukur bila mempunyai lensa SLR dengan shutter lag yang tidak terlalu lama.
    • ISO yang tinggi diperlukan agar dapat memperoleh kecepatan rana yang cukup untuk meredam guncangan. ISO tinggi berkisar antara 200-800, ISO 400 adalah pilihan ISO teraman dan terbaik secara umum.
    • Diafragma 5.6agar tercipta ruang tajam atau depth of field yang cukup dengan kecepatan rana (eksposur) yang tinggi.
    • Kenali kondisi lampu flash anda, ada kecenderungan battery mengisi listrik sebelum menyalakan flash yang berpengaruh terhadap kesiapan kamera.
    • Gunakan monopod atau kuasai teknik-teknik memegang kamera pada kondisi bergetar atau bergoyang. Eksposur 1/1000 detik secara umum cukup mampu meredam getaran.
    So lantas apa guna teknik seperti ini untuk nature photographer?


    tentu berguna untuk saat-saat menghadapi momen seperti ini...
    Photobucket

    Photobucket
    Ayo berburu foto…

    foto-foto milik gettyimages.com
     Adanya kupu-kupu pada suatu lingkungan, dapat dikatakan bahwa lingkungan tersebut masih alami.
    setidanya ada beberapa indikator unik yang dapat menjadi sedikit catatan:
    kupu-kupu
    kupu-kupu
    • Larva ramelana jangala memberikan cairan manis dari bunga soka atau ixora indica pada kawanan semut, sehingga kawanan semut membentuk barisan mengelilingi larva untuk melindungi larva dari predator seperti burung dan kadal.
    • Ketika kupu-kupu menjadi dewasa (imago) terjadi pada saat banyak bunga yang mekar menjelang musim hujan.
    • Seperti larva, beberapa imago meyukai beberapa tanaman tertentu semisal papilio memnon menyukai nektar ixora indica (soka)
    • Pernah melihat kupu-kupu yang menjilat-jilat tanah? ternyata hal itu adalah usaha kupu-kupu untuk menyerap garam mineral, untuk memperlancar proses metabolisme tubuh, terutama bagi para pejantan agar sayap mereka tampil elok untuk memikat kupu-kupu betina.
    • Tiap spesies menyunyai warna dan corak sayap yang berbeda, perkawinan antar spesies jarang terjadi, bila terjadi kopulasi akan tercipta individu yang infertil. 
    Photobucket
    • Kupu-kupu adalah makhluk lemah, senjata yang dia miliki hanyalah kemampuan untuk mimikri atau mengubah warna dirinya seperti keadaan lingkungannya.sayap yang menyolok dapat berubah menjadi gelap sesuai lingkungannya. pada beberapa kepompong pada saat menjadi larva bahkan memakan tumbuhan beracun agar tidak dimangsa predator.

    Hilangnya kupu-kupu adalah bukti ketidakseimbangan ekosistem,
    karena selain menghisap nektar, mengambil zat besi dalam tanaman, menghisap mineral dari tanah, kupu-kupu juga menjadi penghatra bertemunya putik dan kepala sari pada beberapa tanaman.
    ..maka hilangnya pohon berarti hilang pula kupu-kupu.
    Hal ini bahkan terjadi di Bantimurung yang disebut sebagai kerajaan kupu-kupu. pada 1857 alfred russel wallace mencatat banyaknya spesies kupu-kupu saat dia di adalah sebanyak 250 spesies, namun pada 2007 spesies yang ada tercatat hanya tinggal separuhnya atau sekitar 126spesies saja.
    kupu-kupu


    anyway kalau anda masih tertarik dengan kupu-kupu coba lihat link berikut:
    Dari beberapa kali mengamati daur hidup kupu-kupu dan ngengat di di terarium dan beberapa referensi tentang hama tanaman, umumnya kupu-kupu di indonesia atau rama-rama di malaysia memiliki daur hidup yang lamanya kurang lebih :


    1. telur menempel pada daun inang lamanya 2-7 hari
    2. ulat (larva) berumur 14-20 hari dengan berganti kulit 4-5 kali, pada umur itu mengkonsumsi daun setara luasan 20x30cm.
    3. kepompong (chrysalis/pupa)berpuasa dan beristirahat selama 14-16 hari, butuh waktu 1-2 jam untuk mengeringan sayap sebelum siang terbang untuk pertama kalinya. 
    4. kupu-kupu dewasa (imago) berumur 14-24 hari, dimana sekitar 7% hidup imago digunakan untuk kopulasi.



    • kopulasi atau kawin berlangsung 20 menit hingga 24 jam, ketika populasi berimbang kupu-kupu kawin hanya 1 kali, namun bila jantan lebih sedikit betina dapat kawin hinga 5x,
    • ketika berahi sayap belakang kupu-kupu biasasnya koyak yang menjasi tanda bahwa kupu-kupu telah berkopulasi.
    • saat berahi kupu-kupu mengeluarkan feromon yang terdiri dari fenol dan asam benzoat hingga 11 km jauhnya.
    • saat kawin keduanya beraktifitas bersama-sama dalam waktu yang lama, aktifitas yang berat ini berakibat sayap belakang rusak. rusaknya sayap ini adalah bukti bahwa kupu-kupu telah berkopulasi

    misi hidup kupu-kupu hanyalah makan, kawin dan bertelur.

    misi hidup yang seperti ini bertujuan sebagai penyedia rantai makanan bagi predator diatasnya.

    nah mau cuma makan dan kawin doang ;)?
    tulisan terkait :



    • foto-foto milik gettyimages
    • illustrasi diedit drai freepik 

    #metamorfosis
    #metamorfosiskupukupu #metamorfosisramarama
    Saat tidak sedang keluyuran adalah saat yang tepat untuk membersihkan kamera DSLR.
    Kamera dan lensa DSLR secara berkala harus dibersihkan untuk menghindari munculnya cendawan dan spot akibat titik-titik debu, yang pada akhirnya menurunkan kualitas gambar.


    Kamera digital sebagaimana barang elektronik lainnya mempunyai kepekaan terhadap lingkungan atau situasi yang ekstrim, agar kamera digital tetap awet dan dapat digunakan dengan sangat prima maka hendaknya:
    • Baca buku petunjuk penggunaan atau buku instruksi manual, ada beberapa kamera digital yang mempunyai perlakuan khusus dan kondisi tertentu yang dapat menurunkan kualitas kamera, membaca buku manual adalah sebuah keharusan agar kamera anda tetap awet.
    • Hindari penggunaan pada kondisi ekstrim seperti suhu terlalu tinggi, terlalu rendah, hujan, terkena getaran ekstrim atau guncangan , berada dalam lingkungan medan magnetr kuat, terjatuh, terpapar sinar matahari dalam waktu lama, terhempas  debu atau pasir karena angin kencang.
    • Jangan mempergunakan kamera dengan tangan yanmg basah atau kotor
    • Keluarkan battery bila kamera tidak digunakan dalam waktu yang lama
    • Simpan kamera dalam dry box atau wadah kedap udara lembab.


    Berikut ini sedikit cara merawat lensa DSLR.
    • Bekas sidik jari pada lensa cukup dibersihkan dengan tissue lensa dan bantuan uap alami mulut, bersihkan dengan menggosok perlahan.
    • Lemak yang menempel pada lensa cukup dibersihkan dengan kain lembut (kain flanel) yang kering atau dengan sedikit cairan pembersih lensa, hindari memakai kain yang kasa, mengingat hal ini bisa merusak lapisan luar lensa.
    • Pada sensor kamera gunakan canned air atau blower khusus lensa, namun bila sensor kamera DSLR anda punya fasilitas pengenyah debu (Low pass filter pada Canon, Super sonic wave filter pada Olympus, Dust removal system pada Pentax, Sensor shake system pada Sony atau Integrated Dust Reduction System pada Nikon) bersihkan dengan cara membalik badan kamera dan buka jendela rana dengan mode manula pada posisi "bulb" agar jendela rana terus terbuka saat membersihkan debu.
    •  Jika banyak debu atau lengket pada sensor, bersihkan dengan peniup semacam canned air atau blower lensa.
    • Jika masih ada kotoran yang tetap lengket, maka bersihkan dengan cairan khusus pembersih lensa yang anti gores.
    • Simpan lensa dan body kamera dalam keadaan kering dalam wadah khusus dan beri silica gel atau lampu secukupnya agar tetap kering dan tertutup.
    • Gunakan UV filter pada pemotretan diluar ruangan, selain mengurangi kotoran juga melindungi lensa dari panas dan sinar berlebih.

    Tulisan terkait :
  • sedikit tentang lensa SLR kamera digital
  • memilih lensa DSLR


  • foto-foto milik gettyimages.com

    Terimakasih sudah berkomentar