sedikit tentang arawana merah

Setelah mengalami kegagalan membuat ikan Arawana merah (Scleropages formosus) bertambah merah, akhirnya seorang teman memberi saran agar ikan ini lebih merah.


Well sepertinya kiat beliau ini manjur dan gak ada salahnya untuk dibagi, inilah kiat beliau membuat Siluk merah dari Kalimantan barat ini bertambah merah:

1. Tambahkan pasir Bali agar sedikit lebih basa yang sedikit lebih tinggi dari keasaman aquarium umumnya yang berkisar antara 6.5 hingga 7.
2. Ganti lampu neon dengan lampu ultra violet, seperti habitat aslinya di kalimantan Barat. Mengingat Siluk atau Arawana merah pada habitat aslinya berada di garis khatulistiwa memerlukan banyak ultra violet.
Sedikit catatan: perbandingan untuk aquarium ukuran 2.5x1x1 m3 pergunakan lampu UV TFC 30 - 40 watt, 38 flux dan letakan lampu UV tersebut diatas aquarium dan biarkan lampu menyala setidaknya 3 hari.
3. Hindari pemakaian latar belakang berwarna terang dan ganti dengan dengan yang lebih gelap beberapa hobiis bahkan “tega” menyelubungi aquariumnya dengan plester hitam.
4. Tetap perhatikan lingkungan seperti habitat alaminya seperti kesadahan (hardness), suhu, aerasi, filtrasi. Kesadahan aquarium usahakan tetap rendah berkisar antara GH = 8°, temperatur berkisar 26 - 30 °C serta hindari suhu yang terlalu tinggi dan gantilah air sebanyak seperempat hingga sepertiga jumlah volume aquarium setiap minggunya, namun tetap dengan kualitas yang sama.
5. Perhatikan makanannya, setelah panjang tubuhnya mencapai 15cm atau lebih beri pakan binatang-binatang kecil yang bebas pestisida dan bebas penyakit-penyakit binatang air, namun jangan terlalu banyak memberi pakan buatan yang mengandung lemak. Di habitat aslinya mereka berenang di dekat permukaan untuk berburu mangsa dengan cara menangkap serangga yang hinggap di ranting ketinggian 1-2 meter dari permukaan air. Arawana dapat menerima segala jenis pakan untuk ikan karnivora, tetapi seringkali mereka jadi sangat menyukai salah satu jenis pakan saja, dan menolak jenis lainnya.


Ikan Arwana merah (Schleropages formosus) ini dibeberapa daerah dikenal dengan nama Siluk, Ikan Naga (Dragon Fish), Barramundi, Saratoga, Platapad, Kelesa, Kayangan, Peyang, Tangkelese, Aruwana atau Arowana.
Kayaknya kiat ini berlaku juga untuk turunan Arawana merah seperti Super red, Blood red, Chili red, maupun Papaya dan grade arawana merah yang lebih rendah seperti Orange Red dan Golden Red.



Ada yang mau menambahkan? 

Tulisan terkait :

Foto-foto dari getty images, kredit milik fotografernya 

2 komentar:

    On 5/06/2008 5:13 PM Anonim mengatakan...

    weitz... arwana merah... baru dengar tuh

     
    On 5/08/2008 8:10 AM Anonim mengatakan...

    thanks man...
    tapi ada yang bilang kalau merah pada arawana merah adalah ibu alam... jadi biarkan saja alamai apa adanya. ;)

     

Posting Komentar

Terimakasih sudah berkomentar