sedikit tentang akuarium


Disamping baca buku dan mendengarkan hentakan musik metal, memelihara ikan-ikan dalam akuarium adalah kegiatan yang paling asyik dilakukan untuk meredakan ketegangan sehari-hari. Berdasarkan pengalaman bertahun-tahun semenjak duduk dibangku SD (ceilaaaa...) hingga sekarang, ada beberapa tips dalam yang kayaknya harus dilakukan kalau ingin ikan-ikan dalam akurium anda sehat sejahtera :)
  1. Sebelum membeli ikan, usahakan kenali "karakter" ikan yang akan akan dibeli, apakah dia tergolong ikan "galak", ikan"baik",ataukah "setengah galak", baik yang agresif dengan teman sejenis atau dengan spesies lain. Beli beberapa jenis ikan yang tidak galak dalam satu kontainer kalau pengen pemandangan yang variatif dalam akurium.
  2. Sebelum menceburkan ikan yang anda anda beli kedalam akuarium, sebaiknya ceburkan dulu sekalian dengankantong plastiknya setidaknya selama 30 menit agar ikan tidak kaget akibat suhu yang berbeda antara suhu air dalam akurium dengan dalam kantong plastik.
  3. Tidak ada salahnya punya untuk "akurium karantina" kalau ada rejeki berlebih.
  4. Sebaiknya populasi ikan jangan terlalu padat, memang tidak ada ukuran yang baku mengenai populasi ikan, tetapi biasanya saya tempatkan 10 ikan dalam 10 gallon air.
  5. Memberi makan ikan cukuplah 1 kali sehari, Kalau toh anda ingin berlibur selama beberapa hari, lebih baik kalau ikan dalam kondisi kelaparan dalam 1-2 hari daripada makanan berlebih yang malah akan membuat air akurium menjadi keruh yang pada akhirnya bisa menyebabkan ikan keracunan.
  6. Usahakan akuarium tidak terkena sinar matahari langsung.
  7. Kalau kaca akuarium kelihatan keruh, cukup bersihkan dengan silet cukur yang tipis atau double magnet. 
  8. Ganti air dalam akurium sebaiknya dilakukan tiap bulan, cukup seprempatnya saja, untuk menghindari ikan stress akibat berubahnya kondisi air baik pH mauapun kesadahannya. Penyedotan kotoran dengan selang plastik akan jauh memudahkan kita
  9. Kalau air yang anda gunakan adalah air pam yang mengandung tawas atau kaporit, sebaiknya anda tampung dulu air yang akan dipakai di akuarium dalam bak dalam waktu semalam dan gunakan setngah atau 3/4 air pada permukaan atas.
  10. Sebaiknya juga jangan menambahkan aneka macam aditif kedalam akuarium.
Ada beberapa cara supaya ikan mas koki atau ikan mas yang rajin berkembang biak, salah satunya adalah dengan cara:
menempatkan sepasang indukan ikan mas tersendiri dalam gentong tanah liat berukuran sedang berisi air, kemudian diberi beberapa Eceng gondok atau Genjer.

Mudah?  Ada yang mau menambahkan? 







Animasi milik : Trat Naived

sedikit tentang vulkano unik

Indonesia memiliki 129 buah gunung api atau vulkano aktif yang tersebar di sepanjang kepulauan Nusantara, hanya pulau Kalimantan / Borneo saja yang tidak memiliki gunung berapi. 
Indonesia menjadi daerah unik yang rawan terhadap bencana alam yang disebabkan oleh letusan gunung api yang sedikitnya terjadi 1 kali dalam setahun. 80 dari 129 gunung api di Indonesia dikelompokkan ke dalam Tipe A berdasarkan catatan kegiatanya sejak tahun 1600.

Gunung api tersebut tersebar di:
  • Sumatera (12 gunung api),
  • Jawa (21 gunung api),
  • Bali (2 gunung api),
  • Nusa Tenggara (20 gunung api),
  • Laut Banda (9 gunung api),
  • Sulawesi Utara (6 gunung api),
  • Sangihe (5 gunung api)
  • Halmahera (5 gunung api).
Beberapa keunikan gunung api di Indonesia adalah :
  • Semeru sebagai gunung tertinggi di pulau Jawa dengan puncak Mahameru, 3.676 meter dari permukaan laut dan kaldera Jongggring Saloko meletus tiap 15 menit, Uniknya karena bentuk kepundan yang mengkerucut keatas, membuat material vulakniknya longsor pada musim hujan.
Semeru dilihat dari Penanjakan Pasuruan
  • Krakatau (Krakatoa) bentuknya yang sekarang disebut Rakata atau anak Krakatau, adalah kepulauan yang terdiri dari beberapa gunung berapi yang tumbuhnya paling cepat, tapi cepat runtuh karena punya "self-destruction mechanism" pada dapur magmanya yang mengandung zat asam. 
    Anak Krakatau

  • Bromo mempunyai ketinggian 2.392 meter. Bentuk tubuh Gunung Bromo bertautan antara lembah dan ngarai dengan kaldera atau lautan pasir seluas sekitar 10 kilometer persegi.
    Gunung Bromo mempunyai sebuah kawah dengan garis tengah ± 800 meter (utara-selatan) dan ± 600 meter (timur-barat). Sedangkan daerah bahayanya berupa lingkaran dengan jari-jari 4 km dari pusat kawah Bromo. Setahun sekali suku Tengger mengadakan upacara Yadnya Kasada atau Kasodo bertempat di puncak gunung Bromo.
    Bromo (tengah diapi gunung Kursi dan gunung Batok) 

  • Kawah Ijen adalah sebuah danau kawah yang bersifat asam yang berada di puncak Gunung Ijen, Jawa Timur, memiliki tinggi 2368 meter di atas permukaan laut dengan kedalaman danau 200 meter dan luas kawah mencapai 5466 Hektar. Kawah Ijen merupakan kaldera terbesar di Indonesia dimana belerangnya ditambang secara tradisional. Kaldera Ijen juga memiliki potensi panas bumi yang rencananya akan dimanfaatkan untuk pembangkit listrik dan kaldera ini mempunyai panorama terindah di  Indonesia dengan fenomena api biru.
    Kawah Ijen
  • Kelud, siklus letusan tiap 15 tahun, letusannya tahun 1927 yang memakan banyak korban membuat pemerintah hindia belanda mendirikan jawatan vulkanologi, sebuah jawatan yang di negara asalnya sekalipun belum pernah ada. Letusan terbesar mencapai VEI=4 tahun 1586.
    Kelud
  • Merapi meletus tiap 2-3 tahun, dan uniknya letusan lebih besar sekitar 10-15 tahun sekali. Letusan besar pada tahun 1006, 1786, 1822, 1872, dan 1930 membuat seluruh bagian tengah Pulau Jawa diselubungi abu. Akibat letusan pada tahun 1006 menyebabkan ibukota kerajaan Mataram Kuno penuh dengan abu vulkanis dan memaksa kerajaan harus berpindah ke Jawa Timur, Namun letusan terbesar pada 1930 yang mencapai VEI=4.
Merapi
  • Tambora atau Tamboro ketinggian sekitar 2851 m dpl memiliki 20 kawah, Uniknya Tambora pernah berketinggian sampai 4.300 m dpl yang membuat gunung ini pernah menjadi salah satu puncak tertinggi di Nusantara dan walaupun letusan Krakatau tercatat dalam Guiness book of records sebagai letusan terbesar dalam sejarah modern. Letusan Tambora jauh lebih besar sekitar 4 kalinya pada bulan April tahun 1815 ketika meletus dalam skala tujuh pada Volcanic Explosivity Index VEI=7 mengubur sebuah kebudayaan di Sumbawa Besar, memusnahkan beberapa spesies binatang, tumbuhan serta manusia hobit flores purba, juga membuat iklim di belahan bumi berubah, mengubur sebuah kebudayaan sehinggga sering disebut sebagai Pompeii dari timur.
    Tambora

  • Danau Toba adalah danau vulkanik terbesar sedunia, dulunya adalah supervolcano (gunung berapi super) yang pernah mengalami erupsi dengan skala Volcanic Explosivity Index of 8 (VEI-8) yang merupakan letusan ke-2 terbesar sepanjang sejarah gunung berapi sejak era Ordovisium (Rekor letusan terbesar sepanjang sejarah dipegang Gunung Taupo, New Zealand) dapat dipelajari sampai saat ini, ledakan sekitar 73.000-75.000 tahun yang lalu, akibat letusan yang sangat besar ini pernah merubah iklim global dan menyisakan seleksi alam yang ada hingga sekarang. Pulau Samosir adalah pulau di tengah Danau Toba yang tercipta akibat kegiatan vulkanis ini. Pulau Samosir diyakini sebagai pulau vulkanis terbesar dengan luas 630 km2, lebih kecil dari luas Singapura yang 714 km2. 
    Kaldera Toba
  • Danau Maninjau modern dulunya adalah gunung Sitinjau purba yang pernah meletus dengan kekuatan dahsyat dengan skala VEI-7 yang merupakan ranking letusan ke-15 sepanjang sejarah pada 52.000 tahun yang lalu. Danau Maninjau di Sumatera Barat adalah satu dari danau yang paling menakjubkan di Indonesia. Danau vulkanik ini terletak kurang lebih 461 meter di atas permukaan laut. Dengan ukuran kurang lebih 100 meter persegi dengan kedalaman maksimum 500 meter.
    Kaldera Maninjau

  • Gunung Singgalang setinggi 2877 meter dpl, di Sumatera Barat mempunyai telaga di puncaknya yang merupakan bekas kawah, telaga itu dinamai Telaga Dewi.
Singgalang
  • Kerinci 3.805 meter dpl merupakan gunung api tertinggi di Indonesia sekaligus di Asia. Uniknya memiliki kawah berukuran 600 x 100 meter dengan daerah lava aktif yang berwarna hijau kekuning-kuningan seluas 120 x 100 meter. Selain itu di kawasan Taman Nasional kerinci Seblat terdapat Danau Gunung Tujuh yang merupakan danau vulkanik yang terbentuk akibat kegiatan gunung berapi di masa lampau. Memiliki ukuran panjang sekitar 4,5 km dan lebar 3 km, danau yang berada di ketinggian 1.996 meter dpl ini merupakan danau tertinggi di Asia Tenggara.
Kerinci dan Danau Tujuh
  • Kelimutu di Flores, Nusa Tenggara Timur memiliki tiga buah danau kawah yang memiliki tiga warna yang berbeda, warna-warna tersebut selalu berubah-ubah seiring dengan perjalanan waktu, uniknya ketiga danau tersebut warnanya akan terlihat sewarna apabila akan terjadi gempa bumi. Danau berwarna biru bernama "Tiwu Nuwa Muri Koo Fai", Danau yang berwarna merah bernama "Tiwu Ata Polo", danau berwarna putih bernama "Tiwu Ata Mbupu"
Kelimutu
  • Ine Lika di Kabupaten Ngada, Flores, Nusa Tenggara Timur adalah gunung berapi rendah setingggi 1559 meter dpl dengan kaldera Lobobutu sebagai puncak gunung, Uniknya terdiri dari sepuluh kawah, beberapa di antaranya berupa danau.
Ine Lika
  • Rinjani di Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat adalah gunung berapi kedua tertinggi di Indonesia dengan ketinggian 3.726 m dpl, disebelah barat kerucut Rinjani terdapat kaldera dengan luas sekitar 3.500 m × 4.800 m, memanjang kearah timur anda barat. Uniknya di kaldera ini terdapat Segara Anak (segara= laut) seluas 11.000.000 m persegi dengan kedalaman 230 m. Air yang mengalir dari danau ini membentuk air terjun yang sangat indah, mengalir melewati jurang yang curam.
Rinjani dan danau Segara Anak
  • Tangkuban Perahu merupakan sisa Gunung Sunda purba yang masih aktif. Menurut para ahli geologi bahwa kawasan dataran tinggi Bandung dengan ketinggian kurang lebih 709 m diatas permukaan laut merupakan reruntuhan dari letusan gunung api purba yang dikenal sebagai Gunung Sunda dan Gunung Tangkuban Parahu. Unik karena mirip fenomena kawasan Ngorongoro di Tanzania, Afrika.
Tangkuban Perahu
  • Gede 2.958 meter dpl, memiliki keanekaragaman ekosistem sub-montana, montana, sub-alpin, danau, rawa dan savana. Taman Nasional Gunung Gede-Pangrango ditetapkan oleh UNESCO sebagai Cagar Biosfir pada tahun 1977.
Gede
  • Galunggung dengan ketinggian 2.167 meter dpl tercatat pernah meletus pada tahun 1882 dan mencapai VEI-5. Letusan terakhir terjadi pada tanggal 5 Mei 1982 (VEI-4)
    Galunggung

  • Batur memiliki kaldera berukuran 13,8 x 10 km dan merupakan salah satu yang terbesar dan terindah di dunia (van Bemmelen, 1949). Pematang kaldera tingginya berkisar antara 1267 m - 2152 m (puncak G. Abang). Di dalam kaldera I terbentuk kaldera II yang berbentuk melingkar dengan garis tengah lebih kurang 7 km. Dasar kaldera II terletak antara 120 - 300 m lebih rendah dari Undak Kintamani (dasar Kaldera I). Di dalam kaldera tersebut terdapat danau yang berbentuk bulan sabit yang menempati bagian tenggara yang panjangnya sekitar 7,5 km, lebar maksimum 2,5 km, kelilingnya sekitar 22 km dan luasnya sekitar 16 km2 yang yang dinamakan Danau Batur. Kaldera Gunung Batur diperkirakan terbentuk akibat dua letusan besar, 29.300 dan 20.150 tahun yang lalu.
Kaldera Batur
  • Agung sebagai gunung tertinggi di pulau Bali dengan ketinggian 3.142 meter dpl. Pernah meletus mencapai VEI=5 pada 17 Maret di 1963, siang di langit Bali langsung berubah menjadi gelap, menurunkan suhu bumi sekitar 0,4 derajat celcius, memuntahkan aerosol sulfat hingga 14.400 kilometer.
Agung

Ada yang mau menambahkan?

Tulisan terkait :


  • Foto-foto milik GettyImages
  • Foto Merapi dan Kelud dari grup fotografi facebook, kredit milik fotografernya.
  • Foto Tambora milik Geopark Tambora, kredit milik fotografernya. 
  • Foto Ine Lika, Gede,  Galunggung dan Kerinci milik Wikipedia, kredit milik fotografernya.

sedikit tentang kunang-kunang

Kemarin sore hujan tidak turun, ada alasan untuk sekedar jalan-jalan melihat bulan, bintang dan kunang-kunang yang kadang-kadang lewat.


Mengapa Kunang-kunang begitu istimewa?
  • Ada lebih dari 2.000 spesies kunang-kunang, hanya beberapa spesies dewasa yang mengeluarkan cahaya.
  • Kunang-kunang menyukai tempat yang hangat dan lembap. Karena itu, mereka hidup di daerah tropis. Di zona beriklim subtropis, mereka keluar di musim panas.
  • Walaupun mereka setelah dewasa adalah penyerbuk (polinator), Mereka adalah Karnivora, bahkan Kanibal.
  • Hidup mereka singkat. Kunang-kunang hidup sebagai larva selama dua tahun. Saat itu hidupnya hanya untuk makan, makan dan tumbuh makin besar. Setelah itu mereka akan berubah menjadi kunang-kunang dewasa selama dua minggu hanya untuk kawin dan bertelur. Setelah masa kawin yang sangat singkat tersebut kunang-kunang akan mati.
  • Kunang-kunang menghasilkan bioluminensi (bioluminiscent) atau cahaya dari organ khusus di perutnya dengan menggabungkan zat kimia yang disebut luciferin atau enzim yang disebut luciferases, oksigen dan ATP (adenosin triphospat) sebagai bahan bakar sel.
  • Cahaya kelap-kelip dari tubuh kunang-kunang adalah salah satu bahasa mereka. Sinyal ini digunakan pejantan untuk menarik betinanya.
  • Kunang-kunang betina yang kawin dengan Kunang-kunang jantan yang bercahaya paling terang akan memiliki lebih banyak keturunan. Semakin terang, semakin banyak nutrisi yang dikandungnya. Kunang-kunang jantan yang mampu mengeluarkan sinar dalam waktu lebih lama akan mendapat kesempatan "berkencan" lebih banyak. 
  • Darahnya mengandung bahan kimia yang rasanya pahit dan bisa beracun bagi beberapa hewan. Karena itu, jangan diberikan kepada hewan peliharaan.
  • Kunang-kunang, seperti semua serangga, menurun jumlahnya di seluruh dunia. Hilangnya habitat, pestisida dan polusi cahaya merupakan faktor utama penyebab hilangnya mereka. Luciferin sekarang dapat diproduksi secara sintetis, tetapi beberapa laboratorium masih menawarkan hadiah uang untuk menangkap ratusan kunang-kunang untuk tujuan penelitian.
Guna atau manfaat kunang-kunang:
  • Dua bahan kimia yang ditemukan di ekor kunang-kunang: luciferase dan luciferin yang menyala dengan adanya ATP. Setiap hewan memiliki ATP di dalam selnya dengan jumlah yang kurang lebih konstan. Pada sel yang sakit, jumlah ATP mungkin abnormal. Jika bahan kimia dari kunang-kunang disuntikkan ke sel yang sakit, ilmuwan secara visual dapat mendeteksi perubahan sel yang bisa digunakan untuk mempelajari banyak penyakit, dari kanker hingga distrofi otot.
  • Luciferin yang dikombinasikan dengan detektor elektronik dipasang di pesawat ruang angkasa untuk mendeteksi adanya kehidupan di luar angkasa atau bahkan dapat mendeteksi pembusukan makanan dan kontaminasi bakteri di bumi.
Maka jadilah seperti Kunang-kunang, Jadilah yang paling cemerlang

Ada yang mau menambahkan?


Tulisan terkait:

Foto diambil dari Corbis, kredit milik fotografernya 






Terimakasih sudah berkomentar