Pernah membayangkan katastrofi atau bencana alam terdahsyat? selain tumbukan bumi dengan asteroid besar yang menyebabkan gempa besar, mega tsunami dan bahkan perubahan iklim? Yup! Letusan supervulkano atau gunung berapi super adalah salah satu jawabnya.

Gunung berapi super diklasifikasikan sebagai gunung berapi dengan magnitudo letusan 8, nilai terbesar pada Volcanic Explosivity Index (VEI) dimana volume endapan letusan tersebut lebih besar dari 1.000 kilometer kubik (240 mil kubik).

Gunung berapi super terjadi ketika magma di dalam mantel naik ke kerak bumi dan tidak mampu menembus celah atau lubang. Seiring berjalannya waktu, tekanan yang sangat besar mulai terakumulasi di kolam magma yang terus berkembang hingga meledak melalui kerak bumi dengan hebat.

Hal ini dapat terjadi di hot spot (misalnya Kaldera Yellowstone) atau di zona subduksi (misalnya kaldera Toba). Letusan supervulkanik bervolume besar juga sering dikaitkan dengan wilayah batuan beku yang sangat luas, yang dapat menutupi wilayah yang luas dengan lava dan abu vulkanik. Letusan besar juga dapat menyebabkan perubahan iklim jangka panjang (seperti memicu zaman es kecil karena sinar matahari tertutup abu vulkanik dalam jangka waktu yang lama) dan mengancam kepunahan spesies-spesies. Ngeri! 

Urutan 11 letusan supervulkano dari yang terbesar hingga terkecil berdasarkan volume material yang dikeluarkan:

  1. Flat Landing Brook Formation (New Brunswick, Kanada) -  sekitar 12.000 km³.
  2. Kaldera La Garita (Fish Canyon Tuff, Colorado, AS) - Sekitar 5.000 km³.
  3. Kaldera Toba (Sumatra, Indonesia) - Sekitar 2.800 km³.
  4. Kaldera Yellowstone (Huckleberry Ridge Tuff, Wyoming, AS) - Sekitar 2.500 km³.
  5. Kaldera La Pacana (Atana Ignimbrite, Chili) - Sekitar 2.500-3.500 km³.
  6. Kaldera Island Park (Huckleberry Ridge Tuff, Wyoming, AS) - Sekitar 2.500 km³
  7. Cerro Guacha, (Bolivia) - Sekitar 1.300 km³.
  8. Kaldera Vilama (Bolivia-Argentina) - Sekitar 1.200-2.100 km³.
  9. Kaldera Taupo (Selandia Baru) - Sekitar 1.200 km³.
  10. Kaldera Pastos Grandes (Bolivia) - Sekitar 1.000 km³.
  11. Kaldera Cerro Galán (Argentina) - Sekitar 650 km³.
  12. Kaldera Aira (Kyushu, Jepang) - Sekitar 400 km³.
  13. Kaldera Kikai (Laut Timur Cina) - Sekitar 400 km³.
  14. Kaldera Aso (Kyushu, Jepang) - Sekitar 600 km³

Selengkapnya ini detail 11 gunung berapi super  dengan letusan terbesar sepanjang masa:

1.Flat Landing Brook Formation, Kanada

Dengan perkiraan volume asli sekitar 12.000 km³ (2.900 mil³), Formasi Flat Landing Brook menggabungkan produk letusan gunung berapi super yang mungkin merupakan letusan gunung berapi super terbesar di era Paleozoikum atau periode Ordovisium Tengah. Sebagian besar batuan vulkanik terbentuk dalam jangka waktu kurang dari dua juta tahun. Wilayah breksi co-ignimbritik kasar di Formasi Flat Landing Brook (piroklastik Grants Lake) ditafsirkan mewakili pengisian kaldera besar dengan radius sekitar 80 km (50 mil).


2.Kaldera La Garita, Amerika Serikat, Kaldera Garita adalah kaldera supervulkanik besar di ladang vulkanik San Juan di Pegunungan San Juan dekat kota Creede di barat daya Colorado, Amerika Serikat. Letusan yang menciptakan Kaldera La Garita adalah salah satu letusan gunung berapi terbesar yang diketahui dalam sejarah bumi.

Kaldera La Garita (maps.google.com)

Kaldera La Garita adalah salah satu dari sejumlah kaldera yang terbentuk selama letusan besar ignimbrite (endapan dari aliran piroklastik) di Colorado, Utah dan Nevada dari 40–18 juta tahun yang lalu, dan merupakan lokasi letusan besar sekitar 28,01±0,04 juta tahun yang lalu, selama Zaman Oligosen.

Skala vulkanisme La Garita adalah yang terbesar kedua pada Era Kenozoikum. Aliran abu yang dihasilkan oleh gunung berapi tersebut, terutama “Fish Canyon Tuff” memiliki volume sekitar 5.000 km³ (1.200 mil³), menjadikannya berada diperingkat Indeks Ledakan Vulkanik (VEI)  sebesar 8. 


3.Danau Toba, Indonesia, Danau Toba merupakan kaldera besar sisa gunung berapi super di dalam kompleks kaldera Toba di Sumatera Utara. Kompleks ini terdiri dari empat kawah gunung berapi yang tumpang tindih dan berbatasan dengan “bagian depan vulkanik” Sumatra. Meliputi area seluas 100 x 30 km, ini adalah kaldera kuarter terbesar di dunia, dan kaldera keempat dan termuda.

Kaldera Toba (depositphotos.com)

Letusan besar terakhir ini terjadi sekitar 75.000±900 tahun yang lalu dan diperkirakan memiliki VEI= 8, menjadikannya letusan gunung berapi eksplosif terbesar yang diketahui dalam 25 juta tahun terakhir. Diperkirakan 2.800 km³ material piroklastik setara batuan padat, yang dikenal sebagai tufa Toba termuda, terlepas. Setelah letusan, kubah yang bangkit kembali terbentuk di dalam kaldera baru yang berisi air sehingga terciptalah Danau Toba.

4.Kaldera Yellowstone, Kaldera Yellowstone adalah kaldera vulkanik dan gunung api super di Taman Nasional Yellowstone di Amerika Serikat Bagian Barat, terkadang disebut sebagai Gunung Api Super Yellowstone. Kaldera dan sebagian besar taman terletak di sudut barat laut Wyoming.

Kaldera Yellowstone (inthefieldstories.net)

Vulkanisme di Yellowstone relatif baru, dengan kaldera yang tercipta selama letusan besar yang terletak di atas titik panas di bawah Dataran Tinggi Yellowstone.

Tiga letusan super terjadi 2,1 juta, 1,3 juta, dan sekitar 630.000 tahun yang lalu, masing-masing membentuk Kaldera Island Park, Kaldera Henry’s Fork, dan Kaldera Yellowstone. 

Supererupsi terbesar berikutnya membentuk Kaldera Yellowstone (~630.000 tahun yang lalu) menghasilkan Lava Creek Tuff. Kaldera Henry’s Fork (1,2 juta tahun yang lalu) menghasilkan Mesa Falls Tuff yang lebih kecil, namun merupakan satu-satunya kaldera dari hotspot Dataran Sungai Ular-Yellowstone yang terlihat jelas saat ini.


5.La Pacana, Chili, La Pacana adalah kaldera berumur Miosen di Wilayah Antofagasta, Chili utara. Bagian dari Zona Vulkanik Tengah Andes, merupakan bagian dari kompleks vulkanik Altiplano-Puna, sebuah kaldera utama dan ladang vulkanik ignimbrite silikat. 

 
Kaldera La Pacana (sunrise.maplogs.com)

La Pacana bersama dengan gunung berapi regional lainnya terbentuk oleh subduksi Lempeng Nazca di bawah Lempeng Amerika Selatan di Palung Peru-Chili. La Pacana bertanggung jawab atas letusan ignimbrite Atana raksasa, yang mencapai volume 2.451–3.500 km³(588–840 mil³) dan merupakan letusan eksplosif terbesar kelima yang pernah diketahui. Ignimbrite Atana meletus 3,8 ± 0,1 dan 4,2 ± 0,1 juta tahun yang lalu, hampir bersamaan dengan ignimbrite Toconao yang jauh lebih kecil dengan volume 180 km³ (43 mil³).


6.Kaldera Island Park, Kaldera Island Park melintasi perbatasan Idaho dan Wyoming di Amerika Serikat dan merupakan salah satu kaldera terbesar di dunia, dengan ukuran sekitar 80 kali 65 km.

Kaldera Island Park (rocdoctravel.com)

Hujan abu letusan merupakan sumber Huckleberry Ridge Tuff yang ditemukan dari California selatan hingga Sungai Mississippi dekat St. Louis. Letusan super seluas sekitar 2.500 km³ (600 mil³) ini terjadi 2,1 Ma (juta tahun lalu))

Kaldera Island Park kadang-kadang disebut sebagai Kaldera Yellowstone Fase Pertama atau Kaldera Huckleberry Ridge.

Supererupsi Kaldera Island Park (2,1 juta tahun lalu), yang menghasilkan Huckleberry Ridge Tuff, adalah yang terbesar dan menghasilkan abu 2.500 kali lebih banyak dibandingkan letusan Gunung St. Helens tahun 1980.


7.Cerro Guacha, Bolivia, Cerro Guacha adalah kaldera Miosen di Provinsi Sur Lípez di barat daya Bolivia. Bagian dari sistem vulkanik Andes, dianggap sebagai bagian dari Zona Vulkanik Pusat (CVZ), salah satu dari tiga busur vulkanik Andes dan kompleks vulkanik Altiplano-Puna (APVC) yang terkait. Cerro Guacha dan gunung berapi lain di wilayah tersebut terbentuk dari subduksi lempeng Nazca ke bawah lempeng Amerika Selatan. Di atas zona subduksi, kerak bumi termodifikasi secara kimia dan menghasilkan lelehan dalam jumlah besar yang membentuk sistem kaldera lokal APVC.

Cerro Guacha (findpenguins.com)

Dua ignimbrite utama, ignimbrite Guacha 5,6-5,8 jtl dengan volume 1.300 kilometer kubik (310 mil³) dan ignimbrite Tara 3,5-3,6 jtl dengan volume 800 kilometer kubik (190 mil³) telah meletus dari Cerro Guacha. Aktivitas yang lebih baru terjadi 1,7 juta tahun yang lalu dan membentuk ignimbrite yang lebih kecil dengan volume 10 km³ (2,4 mil³).

Kaldera yang lebih besar mempunyai dimensi 60 × 40 km (37 mil × 25 mil) dengan ketinggian tepi 5,250 km (3,26 mil). Aktivitas vulkanik yang berkepanjangan telah menghasilkan dua kaldera bertumpuk,sejumlah kubah lava dan aliran lava, serta sebuah kubah pusat yang bangkit kembali.


8.Kaldera Vilama, Bolivia-Argentina, Vilama adalah kaldera Miosen di Bolivia dan Argentina. Terletak di perbatasan antara kedua negara, wilayah ini merupakan bagian dari Zona Vulkanik Tengah, salah satu dari empat sabuk vulkanik di Andes. Vilama terpencil dan merupakan bagian dari kompleks vulkanik Altiplano-Puna, sebuah provinsi dengan kaldera besar dan ignimbrit (batuan vulkanik) terkait yang aktif sejak sekitar 8 juta tahun yang lalu, terkadang dalam bentuk gunung berapi super.


Kaldera Vilama (todojujuy.com)

Vilama adalah sumber ignimbrite Vilama yang sangat besar, yang terbentuk selama letusan dengan indeks eksplosifitas gunung berapi 8 sekitar 8,4–8,5 juta tahun yang lalu. Ignimbrite Vilama dalam jumlah besar berada di dalam cekungan kaldera, sedangkan bagian luar kaldera meliputi luas permukaan melebihi 4.000 kilometer persegi (1.500 mil persegi). Total volume ignimbrite adalah sekitar 1.200–1.800 kilometer kubik (290–430 mil³), mungkin sebanyak 2.100 km³ (500 mil³). Ignimbrite besar lainnya, ignimbrite Sifon, mungkin juga telah diletuskan oleh Vilama, sedangkan ignimbrite Granada kemudian dikaitkan dengan gunung berapi yang terpisah.


9.Danau Taupo, Selandia Baru, Danau Taupo yang terletak di Pulau Utara Selandia Baru adalah kaldera dari gunung berapi super riolitik besar yang disebut Gunung Berapi Taupo. Gunung Berapi Taupo merupakan bagian dari Zona Vulkanik Taupo, wilayah aktivitas gunung berapi yang membentang dari Ruapehu di Selatan, melalui wilayah Taupo dan Rotorua, hingga Pulau Putih di Teluk Plenty.

Danau Taupo (geonet.org.nz)

Peristiwa yang paling menonjol adalah letusan Oruanui sekitar 26.500 tahun yang lalu pada masa Pleistosen Akhir dengan VEI=8. Letusan ini merupakan salah satu letusan terbesar dalam sejarah dan menghasilkan sekitar 430 km³ (100 mil³) endapan piroklastik, 320 km³ (77 mil³) endapan arus kepadatan piroklastik (PDC) (kebanyakan ignimbrite) dan 420 km³ (100 mil³) material intrakaldera primer, setara dengan 530 km³ (130 mil³) magma, dengan total 1.170 km³ (280 mil³) dari total endapan.


10.Pastos Grandes, Bolivia, Pastos Grandes adalah nama sebuah kaldera atau danau kawah di Bolivia yang lebarnya sekitar 35 × 40 kilometer (22 mi × 25 mil) dan memiliki kedalaman maksimum 400 meter (1.300 kaki).

Kaldera ini merupakan bagian dari kompleks vulkanik Altiplano-Puna, sebuah ignimbrite besar yang merupakan bagian dari Zona Vulkanik Tengah Andes.

Pasto Grande flickr.com

Pastos Grandes telah meletuskan sejumlah ignimbrite sepanjang sejarahnya, beberapa di antaranya melebihi volume 1.000 km³ (240 mil³). Setelah fase ignimbrite, kubah lava kompleks Cerro Chascon-Runtu Jarita meletus di dekat kaldera dan di sepanjang patahan.


11.Cerro Galan, Argentina, Cerro Galán adalah sebuah kaldera di Provinsi Catamarca, Argentina. Ini adalah salah satu kaldera terbuka terbesar di dunia dan merupakan bagian dari Zona Vulkanik Tengah di Andes.

Cerro Galan (flickr. com)

Aktivitas vulkanik di Galán merupakan akibat tidak langsung dari subduksi Lempeng Nazca ke bawah Lempeng Amerika Selatan.

Kaldera ini aktif antara 5,6 dan 4,51 Ma dengan letusan terbesar terjadi 2,08 ± 0,02 Ma menghasilkan endapan seluas 1.050 km³.

Ngeri ya? Bahkan Tambora dan Krakatau yang letusannya membuat tahun tanpa musim kemarau saja tidak masuk dalam daftar ini. 

Ada yang mau menambahkan? 

Tulisan terkait :


  • Foto-foto dari Google maps dan flickr
  • Kredit milik fotografernya 




#gunungberapisuper
#supervolcano #vulkanosuper
#letusangunungberapiterbesar
#gunungmeletusterbesar

Salah satu cara melepaskan diri dari kepenatan fisik dan psikis adalah dengan memancing. 

Memancing adalah kegiatan menangkap ikan dengan menggunakan rangkaian alat-alat pancing (tackle) seperti : mata kail/pancing, tali/senar, joran, gulungan dan umpan. 

Ada berbagai macam teknik atau metode memancing yang digunakan para pemancing, baik di lingkungan air asin maupun air tawar, seperti:

  • Handlining: Memancing dengan satu senar, pemberat timah dan mata kail berumpan tanpa joran. Teknik ini sering digunakan oleh nelayan tradisional.
Memancing ikan Wahoo di Sumba menggunakan teknik handlining
  • Bottom Fishing (mancing dasaran), Teknik memancing sederhana di laut lepas yang terdiri dari pemberat dasar (sinker) seperti timah atau besi yang beratnya tergantung pada kencangnya arus di perairan tersebut. Tekniknya sederhana dimulai dari mengikat kail dan pemberat, memasang umpan, kemudian lempar ke air dan tunggu sampai ada sambaran (strike). Teknik ini harus menggunakan pemberat.
teknik bottom fishing
  • Casting: Teknik casting merupakan teknik memancing dengan melempar umpan buatan sejauh mungkin menggunakan joran yang fleksibel dengan memainkan umpan/lure dengan cara menarik atau menggulung senar dengan cepat agar menarik perhatian ikan predator untuk menyambar umpan.
teknik casting
  • Surf Casting: Teknik memancing yang dilakukan dari garis pantai dengan menggunakan joran (fishing rod) yang panjang dilakukan dengan cara melemparkan dengan timah pemberat dan umpan ke tempat sejauh-jauhnya atau ceruk yang diperkirakan terdapat ikan. Teknik ini harus menggunakan timah pemberat jig untuk menahan agar umpan tidak hanyut terbawa arus atau ombak dan menggunakan umpan hidup atau udang, cacing laut, kerang-kerangan bahkan rucah atau irisan daging ikan. Waktu terbaik pada waktu pasang naik atau pagi hari. Teman-teman di Yogya menyebut teknik mancing ini sebagai mancing pasiran. 
teknik surf casting
  • Rock Casting: Teknik memancing serupa surf casting yang dilakukan dari atas batu karang atau pinggir laut yang curam.dengan menggunakan joran yang panjang dilakukan dengan cara melemparkan dengan timah pemberat dan umpan sejauh-jauhnya. 
teknik rock casting

  • Jigging: Teknik memancing ikan yang berada di dekat dasar laut. Pemancing menggunakan jig atau sinker (pemberat) dan menyentaknya ke atas dan ke bawah untuk menarik ikan. Sering disebut vertical jigging, bila jig dicemplungkan dan dibiarkan meluncur ke dasar laut secepat mungkin atau dilempar sejauh-jauhnya sebelum jig mencapai dasar laut, kemudian ril digulung dengan cepat sambil sesekali dihentak atau dimainkan naik turun dengan irama tertentu. Cara ini dilakukan agar umpan tiruan tersebut bergerak mirip ikan atau binatang air yang berenang menuju keatas sehingga ikan pemangsa menyambarnya. Jigging biasanya dilakukan dari kapal/perahu yang lego jangkar atau berdiam di suatu spot mancing yang terdapat tubiran terumbu karang atau bahkan atol. Waktu terbaik ketika air laut surut atau air tidak terlalu tinggi karena ikan cenderung aktif di dasar.

teknik jigging menggunakan sinker (fishing.net.nz)

  • Trolling: Teknik memancing ini dilakukan dengan cara menarik tali berumpan di belakang perahu atau kapal yang bergerak dengan kecepatan 5-7 knot. Di Sumba kami menyebutnya sebagai Tonda. Sebuah teknik memancing yang efektif untuk area yang luas dengan memikat ikan predator agresif, cepat dan relatif besar. Umpan buatan yang populer biasanya umpan buatan ringan terbuat dari fiber glass, kayu atau plastik. Umpan buatan yang paling populer adalah Rapala untuk memancing ikan ikan seperti Baracuda, Tenggiri dan Wahoo. Sedang jenis umpan tiruan Konahead yang berbentuk seperti cumi dan berwarna menyolok menarik ikan-ikan pedang (Billfish) seperti Marlin, Todak, Layaran dan Mahi-mahi atau Lemadang.
teknik trolling atau tonda di Sumba dengan hasil ikan Barracuda 

  • Drifting: Teknik memancing pada perahu yang hanyut oleh arus ombak dan angin. Jika arus dan angin searah, kapal akan drift cukup cepat. Drifting biasanya dikombinasikan dengan chumming berupa bongkahan daging ikan/kerang/udang diturunkan di sekitar kedalaman yang diinginkan untuk mengundang ikan target berkumpul.
wahoo hasil drifting di sumba 
  • Longlining: Teknik memancing untuk tujuan komersil menggunakan tali panjang sebagai tali utama dan tali kail yang terpasang dijarak tertentu dengan target ikan tuna, tongkol, kerapu atau kakap. Teknik ini digunakan di perairan terbuka laut lepas dengan kedalaman lebih dari 100 meter.


  • Popping: Teknik memancing ini menggunakan umpan buatan terapung (sering disebut popper) menirukan mangsa ikan predator yang menimbulkan percikan di permukaan air. Umpan tiruan yang mengambang dipermukaan air ditarik berulang-ulang agar umpan tiruan agar bergerak mirip umpan alami dan mengeluarkan bunyi kecipak air (berbunyi pop, pop, pop), akibat suara dan gerakan popper yang dimainkan membuat ikan predator merasa terusik sehingga mengejar dan menyerang popper yang dianggap sebagai mangsa yang berada di teritorinya. Ikan-ikan seperti kuwe lilin ( jack crevale), kuwe gerong GT (giant trevally) dan tuna menyukai mangsa popper ini. 


  • Fly-Fishing: Teknik memancing dengan menggunakan umpan buatan (artificial bait) berbentuk fly (serangga). Artificial flies ini bisa terbuat dari tying hair (kepang rambut), fur (bulu unggas), feathers (rambut binatang), atau material ringan lainnya baik yang natural ataupun sinthetis. Teknik Ini biasanya dilakukan pada aliran sungai.

teknik fly fishing (pilotcave.com)

  • Slabbing atau spooning : Teknik memancing yang umumnya dilakukan di air tawar atau payau dilakukan dengan melemparkan lempengan logam mengkilap atau memantulkan cahaya mirip sendok (spoon lure) secara vertikal ke dalam air. kemudian umpan tersebut ditarik berulang-ulang atau dengan gerakan yang bervariasi untuk meniru gerakan ikan kecil yang terluka atau bergerak lincah seperti ikan kecil agar menarik perhatian ikan predator seperti kakap putih (baramundi) atau trout (forel).

  • Kite-fishing : Teknik memancing inovatif yang melibatkan penggunaan layang-layang untuk menggantung tali berumpan di dalam air. Metode ini memungkinkan pemancing untuk menjangkau area yang lebih luas dibandingkan metode penangkapan ikan tradisional, sehingga sangat efektif.
Teknik memancing dengan layangan (people.howstuffworks.com)

  • Stilt Fishing atau Ritipanna : Nelayan atau pemancing berdiri di atas tiang kayu berbentuk salib yang ditempatkan di lepas garis pantai. Teknik memancing ini umum di Srilanka.
teknik ritipanna di srilanka 

  • Drone Fishing : Teknik ini menggunakan drone untuk tujuan memancing. Drone ini dilengkapi dengan fitur-fitur canggih yang memungkinkan para nelayan untuk melemparkan umpan atau umpannya ke lokasi yang jauh, sehingga memberikan akses ke tempat-tempat penangkapan ikan yang sebelumnya tidak terjangkau.
teknik drone fishing (splashdrone.co.nz
  • Kontiki Fishing : Kontiki pada dasarnya adalah memancing di pantai, menggunakan rakit kecil atau pelampung untuk menarik kail di perairan yang lebih dalam. Di masa lalu, orang-orang menggunakan kayu gelondongan dan bahkan balon ()
teknik kontiki fishing (kontiki.co.nz)
  • Skishing : Teknik memancing di air laut dengan memakai pakaian selam dan dengan sepatu sirip dengan berenang keluar dari garis pantai dengan joran peselancar dan reel. Hal ini dilakukan sebagai cara untuk pergi lebih jauh ke laut guna meningkatkan peluang memperoleh ikan yang lebih besar.

Skishing dengan pakaian selam

  • Live bait: Teknik memancing dengan menggunakan ikan hidup sebagai umpan. Umpan hidup diikat atau dijahit dengan mata kail kawat nikelin tanpa menggunakan timah/pemberat. Senar atau kenur utama dipasangi kili-kili (snap swivel), Umpan hidup biasanya selar, tembang, layang, como, kembung, sangir bahkan barracuda kecil (alu-alu). 
umpan hidup atau live bait (fishtrack.com)

  • Chumming : Teknik memancing ini dilakukan dengan melempar pelet apung (ground bait) berbasis daging ke dalam air untuk menarik hewan laut, biasanya ikan buruan besar. Ini membuatnya lebih mudah untuk menangkap mereka menggunakan kail atau kait. Pemancing duduk berkelompok deret di buritan kapal. Teknik ini biasanya dilakukan untuk mancing ikan cakalang, tuna kecil, tongkol.
teknik chumming dengan ground bait (pelet) 
  • Garong, teknik memancing yang menggunakan mata kail radial bermata enam berbentuk seperti matahari yang disebut pancing garong. Ikan yang tertangkap bukan karena mata kail tersangkut umpan di mulut, tetapi tersangkut di insang, muka,perut bahkan ekor akibat ditarik dengan cepat. Teknik garong menggunakan joran tanpa kolong-kolong (guide) yang panjang dengan pelampung kecil yang dibuat dari kayu ringan dan biasanya berbentuk seperti piring.Target utama adalah ikan baronang (rabbit fish). Umumnya menggunakan umpan lumut laut, nasi dan umpan sesuai makanan baronang. Umpan tersebut tidak ditempelkan di pancing tetapi dijepit diatas kail garong.
mata kail garong

Ada yang mau menambahkan?


Tulisan dengan judul Sedikit tentang teknik memancing ini pernah ditampilkan di blog ini namun tidak sengaja terhapus, diupload ulang dengan editing seperlunya.   


Tulisan terkait :







Sedikit tentang Doodle

Akhirnya kami diberi kesempatan corat-corat di sebuah kafe. Mulanya pengen dibuat dengan gaya dekoratif Bali, tapi akhirnya memilih gaya doodle. 

Doodle adalah gambar atau coretan spontan yang biasanya dibuat tanpa tujuan atau rencana tertentu. Doodle sering kali dilakukan saat seseorang sedang melamun atau bosan, dan bisa ditemukan di pinggir kertas saat rapat, pelajaran, atau bahkan saat berbicara di telepon.

Doodle mulai mendapatkan perhatian media sosial dan internasional setelah banyak karya seni doodle dijual secara online. Salah satu  artis ternama adalah Mr. Doodle, 

Mr Doodle a.k.a Sam Cox

Mr. Doodle atau sam Cox adalah seorang ilustrator dan seniman dari Kent, Inggris. Dia terkenal dengan gaya uniknya yang disebut "graffiti spaghetti". Gaya ini terdiri dari coretan monokromatik yang sangat detail dan rumit, dan dia sering menggambar di berbagai permukaan seperti kertas, dinding, dan bahkan perabotan. Dia memiliki sekitar 3 juta pengikut di Instagram dan beberapa karyanya telah dijual dengan harga tinggi. Pada tahun 2020, dia berada di peringkat ke-5 di dunia untuk penjualan seni lelang untuk seniman di bawah 40 tahun.

Sejarah doodle tidak mudah dilacak karena coretan semacam ini telah ada sejak manusia pertama kali mulai membuat tanda-tanda. Banyak seniman terkenal yang memiliki kebiasaan doodling, seperti Leonardo da Vinci dan John Keats, yang doodle-nya ditemukan di margin catatan dan buku catatan mereka.

Pada era modern, doodling mendapatkan pengakuan lebih luas berkat tokoh seperti Keith Haring dan Jean-Michel Basquiat, yang menggunakan gaya doodle dalam karya seni mereka.

Setiap seniman doodle mungkin memiliki gaya unik mereka sendiri, namun secara garis besar terdapat beberapa aliran atau gaya yang sering digunakan oleh seniman.di antaranya:

  • Graffiti Doodle: Gaya ini menggabungkan elemen-elemen dari graffiti dengan teknik doodle, sering kali menggunakan warna-warna cerah dan bentuk-bentuk yang rumit.
  • Doodle Abstrak: Gaya ini lebih fokus pada bentuk-bentuk yang tidak menggambarkan objek tertentu, melainkan lebih kepada ekspresi artistik yang bebas dan spontan.
  • Doodle Realisme: Dalam gaya ini, seniman mencoba menggambarkan objek atau makhluk hidup dengan detail yang sangat baik, meskipun masih dalam bentuk doodle.
  • Doodle Surreal: Gaya ini menggabungkan elemen-elemen yang realistis dengan elemen-elemen yang fantasi atau mimpi, menciptakan gambar yang menakjubkan dan menarik.
  • Doodle Minimalis: Gaya ini menggunakan bentuk-bentuk dan garis-garis yang sangat sederhana dan ringkas, tetapi tetap menarik dan mengekspresikan ide-ide artistik.
Ada yang mau menambahkan? 

Tulisan terkait 


Kemarin bertemu dengan teman lama yang menderita kelainan hormonal yang paling umum diderita oleh manusia: diabetes mellitus. 

Penyakit ini terjadi ketika pankreas tidak menghasilkan hormon insulin yang cukup atau tubuh tidak dapat menggunakan insulin dengan baik. Diabetes dapat menyebabkan berbagai komplikasi serius seperti penyakit jantung, kerusakan saraf, dan masalah ginjal.

Apa itu hormon?

Hormon adalah senyawa kimia yang mengatur berbagai fungsi tubuh, seperti metabolisme, pertumbuhan, perkembangan, suasana hati, fungsi seksual, dan bahkan siklus tidur.

Hormon dihasilkan oleh kelenjar atau organ yang berfungsi untuk memproduksi dan melepaskan hormon ke dalam tubuh manusia, misal hipotalamus, kelenjar pituitari (kelenjar hipofisis), kelenjar tiroid (dileher bagian depan), kelenjar adrenal (di ginjal), pankreas, dan gonad (ovarium pada wanita dan testis pada pria). 

Hormon pada manusia yang diketahui saat ini lebih dari 50 macam, 

Berikut adalah beberapa hormon penting yang ada dalam tubuh manusia beserta fungsinya:

1.Hormon Pertumbuhan (Growth Hormone/GH): Diproduksi oleh kelenjar pituitari (di otak), berperan dalam pertumbuhan dan metabolisme.

2.Insulin: Diproduksi oleh pankreas, mengatur kadar gula darah.

3.Glukagon: Diproduksi oleh pankreas, bekerja berlawanan dengan insulin untuk meningkatkan kadar gula darah.

4.Tiroksin (T4) dan Triiodotironin (T3): Diproduksi oleh kelenjar tiroid (di leher depan), mengatur laju metabolisme basal atau mengatur jumlah energi yang dibutuhkan tubuh saat istirahat untuk menjalankan fungsi dasar seperti pernapasan dan sirkulasi darah

5.Kortisol: Diproduksi oleh kelenjar adrenal (diatas ginjal), membantu tubuh merespons stress.

6.Aldosteron: Juga diproduksi oleh kelenjar adrenal, mengatur keseimbangan garam dan air dalam tubuh.

7.Adrenalin (Epinefrin): Diproduksi oleh kelenjar adrenal, meningkatkan detak jantung dan aliran darah ke otot.

8.Noradrenalin (Norepinefrin): Juga diproduksi oleh kelenjar adrenal, bekerja bersama adrenalin dalam respon stres.

9.Estrogen: Diproduksi oleh ovarium, berperan dalam perkembangan seksual dan reproduksi pada wanita.

10.Progesteron: Juga diproduksi oleh ovarium, penting untuk siklus menstruasi dan kehamilan.

11.Testosteron: Diproduksi oleh testis pada pria dan ovarium pada wanita, berperan dalam perkembangan seksual dan reproduksi.

12.Melatonin: Diproduksi oleh kelenjar pineal (di otak), mengatur siklus tidur.

13.Serotonin: Diproduksi di otak, berperan dalam suasana hati dan tidur.

14.Dopamin: Diproduksi di otak, penting untuk motivasi dan penghargaan. Disebut sebagai Hormon Inhibitor Prolaktin (PIH): menghambat pelepasan prolaktin.

15.Oksitosin: Diproduksi oleh kelenjar pituitari (di otak), berperan dalam ikatan sosial dan kontraksi saat melahirkan.

16.Prolaktin: Diproduksi oleh kelenjar pituitari, merangsang produksi ASI.

17. Hormon Paratiroid (PTH): Diproduksi oleh kelenjar paratiroid (di leher), mengatur kadar kalsium dalam darah.

18.Hormon Antidiuretik (ADH): Diproduksi oleh kelenjar pituitari, mengatur keseimbangan air dalam tubuh.

19.Hormon Luteinizing (LH): Diproduksi oleh kelenjar pituitari, penting untuk fungsi reproduksi.

20.Hormon Perangsang Folikel (FSH): Juga diproduksi oleh kelenjar pituitari, berperan dalam perkembangan sel telur atau sperma.

21.Hormon Pelepas Gonadotropin (GnRH): Diproduksi oleh hipotalamus (di otak)  merangsang pelepasan LH dan FSH dari kelenjar pituitari.

22.Hormon Pelepas Tirotropin (TRH): Juga diproduksi oleh hipotalamus, merangsang pelepasan TSH dari kelenjar pituitari.

23.Hormon Pelepas Kortikotropin (CRH): Diproduksi oleh hipotalamus, merangsang pelepasan ACTH dari kelenjar pituitari.

24.Hormon Pelepas Hormon Pertumbuhan (GHRH): Diproduksi oleh hipotalamus, merangsang pelepasan GH dari kelenjar pituitari.

25.Somatostatin atau Inhibitor Hormon Pertumbuhan (GHIH): Diproduksi oleh hipotalamus, pankreas dan saluran gastrointestinal berfungsi menghambat pelepasan hormon pertumbuhan (GH) 

26.Hormon Pelepas Prolaktin (PRH): Diproduksi oleh hipotalamus, merangsang pelepasan prolaktin.

27.Hormon Pelepas Melanosit (MSH): Diproduksi oleh kelenjar pituitari, mempengaruhi pigmentasi kulit.

28.Hormon Pelepas Melanosit (MRH): Diproduksi oleh hipotalamus, merangsang pelepasan MSH dari kelenjar pituitari.

29.Hormon Inhibitor Melanosit (MIH): Menghambat pelepasan MSH.

30.Hormon Pelepas Adrenokortikotropin (ACTH): Diproduksi oleh kelenjar pituitari, merangsang produksi kortisol dari kelenjar adrenal.

31.Hormon Pelepas Tirotropin (TSH): Diproduksi oleh kelenjar pituitari, merangsang produksi hormon tiroid.

32.Leptin: Diproduksi oleh sel-sel lemak atau jaringan adiposa, berfungsi mengatur nafsu makan dan metabolisme energi.

33.Ghrelin: Diproduksi oleh lambung, merangsang nafsu makan.

34.Peptida YY (PYY): Diproduksi oleh usus, mengurangi nafsu makan.

35.Kolekistokinin (CCK): Diproduksi oleh usus, membantu pencernaan dan mengurangi nafsu makan.

36.Sekretin: Diproduksi oleh usus 12 jari, merangsang pankreas untuk melepaskan bikarbonat dan keseimbangan air dipencernaan. 

37.Gastrin: Diproduksi oleh lambung, merangsang produksi asam lambung.


Well,  Selain diabetes, beberapa kelainan hormonal lainnya yang sering terjadi meliputi:

1.Hipertiroidisme: Kondisi di mana kelenjar tiroid menghasilkan terlalu banyak hormon tiroksin, yang dapat mempercepat metabolisme tubuh.

2.Hipotiroidisme: Kondisi di mana kelenjar tiroid tidak menghasilkan cukup hormon, menyebabkan gejala seperti kelelahan, kenaikan berat badan, dan depresi.

3.Sindrom Ovarium Polikistik (PCOS): Gangguan hormon reproduksi yang menyebabkan menstruasi tidak teratur dan dapat mempengaruhi kesuburan.

4.Sindrom Cushing: Terjadi ketika tubuh menghasilkan terlalu banyak hormon kortisol, yang dapat disebabkan oleh penggunaan obat kortikosteroid dosis tinggi atau tumor pada kelenjar adrenal

Anyway get well soon, Bes.. 


Tulisan lain :






Keluyuran ke Banyuwangi

Dulu saat keluyuran ke Bali baik lewat udara dan darat, sangat ingin sekali mengunjungi Banyuwangi. Terutama saat dari udara terlihat indahnya puncak vulkano Raung. 

Gunung Raung 

Berharap suatu saat bisa mengeksplorasi Banyuwangi. Sampai ahirnya kemarin kami punya kesempatan mengunjungi 4 destinasi paling keren di Banyuwangi, Kabupaten terluas di Jawa Timur:

Taman Nasional Baluran

Walaupun secara administratif Taman Nasional Baluran masuk dalam daerah Kabupaten Situbondo, namun Baluran tidak terlalu jauh dari pusat kota Banyuwangi. Dengan mobil, Taman Nasional Baluran bisa dicapai sekitar 1,5 jam dari Banyuwangi. 

Baluran National Park

Taman Nasional Baluran dapat dicapai dengan mobil pribadi dari Banyuwangi melewati Jalan Raya Pantura. Baluran dikenal sebagai “Little Africa in Java”, karena punya lansekap garing (arid) ala savana Afrika. Taman nasional ini menawarkan pemandangan savana yang luas dengan berbagai satwa liar, dan pantai utara yang indah. Dari Savana Bekol, kita bisa mampir ke Pantai Bama yang tak jauh dari sana. 

Baluran National Park

Kawah Ijen

Terletak di perbatasan Kabupaten Banyuwangi dan Kabupaten Bondowoso, Kawah Ijen terkenal bukan saja karena kaldera hijaunya yang menawarkan panorama indah serta pertambangan belerangnya yang ikonik.

Ijen crater

Vulkano unik ini juga terkenal dengan fenomena api biru yang langka. Api biru ini adalah hasil dari terbakarnya gas belerang yang muncul dari retakan vulkano Ijen yang memiliki temperatur hingga 600 derajat celcius. Api biru di Ijen ini adalah yang terbesar di dunia. Pendakian ke Kawah Ijen biasanya dimulai pada tengah malam untuk melihat api biru dan matahari terbit. Hiking ke Kawah Ijen sendiri menempuh jarak 3 km dengan waktu tempuh sekitar 1,5-2 jam, tergantung kecepatan berjalan.

Kawah Ijen

Pantai Pulau Merah

Disebut Pantai Merah karena tak jauh dari pantai, terdapat pulau kecil dengan bukit yang tinggi, dan pulau ini memiliki tanah berwarna merah yang disebut Pulau Merah.Pulau Merah bisa dicapai dengan berjalan kaki ketika laut sedang surut. 

Pantai Pulau Merah

Red Island Beach

Pantai Pulau Merah juga terkenal dengan pasirnya yang halus, nyaman untuk bermain. Pantai ini juga terkenal bagi para penggemar selancar atau surfing, karena ombak di sini yang bergulung-gulung tidak terlalu besar membuatnya ideal untuk berselancar bagi pemula. Pantai Pulau Merah relatif aman untuk peselancar pemula. Disini juga ada pura Hindu yang sering digunakan untuk ritual.

Pantai Pulau Merah

Pantai Pulau Merah

Pantai Pulau Merah terletak sekitar 60 km dari pusat kota Banyuwangi, dengan jarak tempuh sekitar 2 jam menggunakan mobil melalui Jl. Nasional III. Dari sini kita dapat mengunjungi Pantai Sukamade dan Teluk Hijau. 

Pantai Pulau Merah


Teluk Hijau

Teluk Hijau atau Green Bay adalah sebuah teluk yang memiliki air jernih berwarna hijau tosca dengan pantai pasir putih yang indah. Tempat ini cocok untuk berenang, snorkeling, dan menikmati keindahan alam yang masih alami. 

Teluk Hijau

Green Bay

Teluk Hijau

Terletak di dalam area Taman Nasional Meru Betiri, lokasinya cukup jauh dari kota Banyuwangi (sekitar 86 km atau 2,5 jam perjalanan) dan jalanan menuju teluk ini juga masih cukup buruk. Kita hanya mengikuti jalur menuju ke Teluk Hijau, Pantai Sukamade, dan Pantai Pulau Merah.

Ada yang mau menambahkan? Kapan anda kesana? Landscape dan waterscape Banyuwangi luarbiasa indahnya. 

Tulisan lain:






Terimakasih sudah berkomentar