Bahasa Latin jadi populer karena menjadi bahasa resmi kekaisaran Romawi, sialnya (atau untungnya) walaupun kekaisaran Romawi telah lama runtuh bahasa ini dipakai sebagai bahasa antara, bahasa liturgis bahkan bahasa ilmu pengetahuan.


Berikut adalah bahasa Latin yang populer dipakai:
  • A posteriori : Dari yang terakhir (secara induktif)
  • A priori : Sejak yang pertama (secara deduktif)
  • Ab alio expectes alteri quod feceris : Berharap untuk menerima perlakuan seperti yang telah Anda berikan (Syrus)
  • Acceptissima semper munera sunt, auctor quae pretiosa facit : Hadiah-hadiah itu selalu yang paling dapat diterima yang membuat cinta kita kepada donor menjadi berharga.
  • Acta Non Verba : Tindakan, bukan perkataan.
  • Acquiris quodcumque rapis : Anda akan mendapatkan apa yang anda berikan.
  • Ab imo pectore : Dari lubuk hati yang paling dalam.
  • Ab initio : Sejak semula.
  • Ad hoc : Dibentuk atau dimaksudkan untuk satu tujuan khusus saja.
  • Ad hominem : Tertuju pada pribadi atau karakter seseorang.
  • Ad interim : Dipakai untuk sementara waktu.
  • Ad infinitum : Tanpa akhir.
  • Ad nauseam : Sampai bosan.
  • Aequam servare mentem : Jaga pikiran tetap tenang (Horace)
  • Alea jacta est : Dadu sudah dilemparkan (Julius caesar) Keputusan sulit sudah dibuat dan tidak bisa dibatalkan, sekarang hasilnya tergantung pada nasib.
  • Alma mater : Universitas tempat kita sedang atau pernah sekolah.
  • Alter ego : Kepribadian atau identitas lain dari seseorang. (Batman adalah alter ego dari Bruce Wayne.)
  • Amicus optima vitae possessio : Seorang teman sejati, adalah harta terindah dalam hidup. 
  • Anno Domini (A.D.): Tahun kelahiran Yesus (digunakan dalam sistem kalender Masehi)
  • Aquila non capit muscas : Elang tidak berburu lalat.
  • Audaces fortuna iuvat : Keberuntungan berpihak pada para pemberani (Virgil, ”The Aeneid”.)
  • Bona fide : Dengan tujuan baik dan bisa dipercaya.
  • Bis dat, qui cito dat : Mereka yang memberi lebih cepat, sama dengan memberi dua kali.
  • Carpe diem/noctum : Petiklah hari/malam ini.
  • Carpe diem, poster quam minimum credula : Manfaatkan hari ini, jangan terlalu percaya pada hari esok. (Horace).
  • Ceteris paribus : Suatu asumsi untuk menyederhanakan beragam formulasi dan deskripsi dari berbagai anggapan.
  • Citius, Altius, Fortius : Lebih cepat, lebih tinggi, lebih kuat (Motto Olimpiade)
  • Cogito ergo sum : Aku berpikir maka aku ada. (dipopulerkan oleh filsuf Prancis, Rene Descartes)
  • Cuiusvis hominis est errare : Semua manusia melakukan kesalahan. (Cicero)
  • Cum laude: Dengan kehormatan/pujian (Cara baca: ‘kum laude’, bukan ‘kumlot’).
  • Magna Cum Laude: Dengan kehormatan besar
  • Summa Cum Laude: Dengan kehormatan tertinggi.
  • Deliriant isti Romani! : Orang-orang Romawi memang gila! (Dari komik Asterix dan Obelix).
  • Deo Vindice : Tuhan sebagai Pelindung.
  • Deus ex machina : Tuhan dari mesin, Susunan yang janggal.
  • Divide et impera : Pecah-belah dan kuasai! (dipopulerkan Julius Caesar)
  • Docendo discimus : Kita belajar dengan mengajar.
  • Dum spiro, spero : Selama saya masih bernafas, saya tetap berharap.
  • Dum vivimus, vivamus : Selagi kita hidup, marilah kita benar-benar hidup.
  • De Facto : Kenyataannya; secara fakta.
  • De Jure : Sesuai hukum (padahal faktanya belum tentu demikian).
  • E Pluribus Unum : Satu yang keluar dari sekian banyak (semboyan negara Amerika Serikat)
  • Et Cetera (etc): Dan lain-lain; dan sejenisnya.
  • Et Ipsa Scientia Potestas Est : Pengetahuan adalah Kekuatan. (Motto Francis Bacon).
  • Exigo a me non ut optimis par sim sed ut malis melior : Saya menuntut diri saya untuk tidak sama dengan yang terbaik, tetapi untuk menjadi lebih baik dari yang buruk (Seneca)
  • Experto credite : Percayalah pada yang telah terbukti.
  • Ex Gratia: Akibat dari kebaikan.
  • Ex Situ: Diluar tempat asal.
  • Exampli Gratia (e.g.): Contohnya
  • Facilis descensus Averno : Jalan turun ke neraka itu mudah 
  • Facilius est vitae risus: Hidup lebih mudah dengan senyuman
  • Felix, qui potuit rerum cognoscere causas : Beruntung, yang bisa mengetahui penyebab sesuatu (Virgil)
  • Homo faber : Makhluk yang bekerja 
  • Homo ludens : Makhluk yang bermain 
  • Homo homini lupus est : Manusia adalah serigala bagi sesama manusia.
  • Homo proponit, sed Deus disponit : Manusia berencana, Tuhan yang menentukan.
  • In absentia: Dengan ketidakhadiran seseorang.
  • Id Est (i.e.): Yaitu; yakni.
  • Ignis aurum probat, miseria fortes viros : Emas mengkilat dalam api, kesengsaraan membuktikan orang kuat (Ovid).
  • Ignis aurum probat : Emas mengkilat dalam api (Motto dari Prometheus Society.)
  • Impromptu: Dadakan atau tanpa persiapan.
  • In flagrante delicto : tertangkap basah. 
  • In medias res : di tengah perihal.
  • In situ : Tempat asal.
  • Ius soli : Hak berdasarkan kelahiran.
  • Ius sanguinis : Hak berdasarkan darah atau garis keturunan.
  • Ius soli : Hak berdasarkan tanah kelahiran.
  • Ipso facto: Begitulah kenyataanya.
  • Justitia omnibus : Keadilan untuk semua.
  • Las palabras de Amor: Kata-kata cinta.
  • Latet enim veritas, sed nihil pretiosius veritate : Kebenaran itu tersembunyi, tapi tidak ada yang lebih indah dari kebenaran.
  • Magnum opus: Kerja bagus/karya terbaik.
  • Mater artium necessitas : Kebutuhan adalah induk dari pengetahuan.
  • Mea culpa : Salah saya.
  • Mega annum (ma) : Juta tahin yang lalu. 
  • Memento mori : Ingatlah kau akan mati.
  • Mens sana in corpore sano : Dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang sehat (Juvenal, Satura)
  • Modus operandi : Metode seseorang dalam bekerja.
  • Nosce te ipsum! : Kenalilah dirimu sendiri.
  • Omne vivum e vivo : Semua kehidupan berasal dari kehidupan. (Kutipan dari pernyataan Louis Pasteur)
  • Optimum est pati quod emendare non possis : Yang terbaik adalah menanggung apa yang tidak dapat Anda ubah (Seneca)
  • Ora et labora : Berdoa dan bekerja.
  • Orbis non sufficit : Dunia tidak pernah cukup (Motto agen rahasia James Bond 007)
  • Opus Dei : Karya Tuhan.
  • Pax melior est quam iustissimum bellum : damai lebih baik dari perang
  • Pars magna bonitatis est velle fieri bonum : Banyak kebaikan terdiri dari keinginan untuk menjadi baik (Seneca)
  • Pars pro toto : Sebagian untuk seluruhnya.
  • Per capita : per kepala. 
  • Perfer et obdura, dolor hic tibi proderit olim : Tetap kuat dan bertahan, suatu saat rasa sakit ini akan berguna untukmu. (Ovid)
  • Persona non grata : Orang yang tak disukai.
  • Poeta nascitur, non fit : Pujangga dilahirkan, bukan diciptakan.
  • Pro bono : Melakukan suatu pekerjaan tanpa imbalan untuk kepentingan publik.
  • Quid pro quo: Sesuatu untuk sesuatu, pertukaran yang adil/seimbang.
  • Quod erat demonstrandum: Qui scribit, bis legit : Barang siapa menulis, ia membaca dua kali.
  • Quo Vadis? : Kemana engkau pergi?
  • Radix malorum est cupiditas : Serakah itu akar semua kejahatan
  • Requiescat in pace : Semoga ia beristirahatlah dalam damai.
  • Rigor mortis: Salah satu tanda kematian
  • Semper inops quicumque cupit : Mereka yang tidak mengendalikan keinginannya, akan selalu miskin.
  • Semper fi /Semper Fidelis  : Selalu setia (Motto Marinir Amerika)
  • Si vis pacem, para bellum : Jika kamu menginginkan perdamaian, bersiaplah untuk perang. 
  • Si vales, valeo : Jika kau dalam keadaan baik, demikian pula aku.
  • Sic parvis magna : Hal-hal besar berangkat dari hal-hal kecil. 
  • Soli deo gloria : Kemuliaan hanya untuk Tuhan.
  • Status quo : Pihak yang sedang berkuasa pada keadaan saat ini.
  • Sub poena: Dalam masalah.
  • Tabula rasa: manusia tanpa pengetahuan.
  • Tempus fugit : Waktu berlalu.
  • Ubicumque Felix : Berbahagialah selalu. (Moto Napoleon saat menghadapi masa-masa yang berat dan sulit.)
  • Una in perpetuum : Bersama untuk selamanya.
  • Usus magister est optimus : Pengalaman adalah guru yang terbaik.
  • Veni, vidi, vici : Saya datang, saya melihat, saya menang (dipopulerkan oleh Julius Caesar)
  • Vice versa : Demikian juga sebaliknya.
  • Victoria concordia crescit: Kemenangan yang diperoleh melalui keharmonisan (motto Arsenal FC)
  • Vincit qui patitur : Dia yang bertahan, menang.
  • Vincit omnia veritas : Kebenaran mengalahkan segalanya.
  • Vitiis nemo sine nascitur : Tidak ada orang yang lahir tanpa kesalahan (Horace)
  • Vox populi, vox dei : Suara rakyat adalah suara Tuhan.
Ada yang mau menambahkan? atau ingin memahami istilah medis? simak blog pak dokter






Foto-foto dari Corbis, kredit milik fotografernya 



10 komentar:

    On 1/04/2008 5:30 PM Anonim mengatakan...

    Hey, your blog seems nice but it also seems to be in Indonesian (I suppose). Anyway, I liked the latin quotations. Greetings!

     
    On 1/07/2008 3:10 PM Anonim mengatakan...

    walah, kok bisa tau semua ? dari mana tuh ?

     

    saya sempet nemu juga nih di internet. saya lupa link-nya belum saya bookmarked. thanks yaa.

     
    On 1/10/2008 2:43 PM Anang mengatakan...

    makasih infonya

     
    On 1/14/2008 2:43 PM Anonim mengatakan...

    Nice post, thanks

     

    wew, hehe
    Tapi bener ga sih?

     
    On 7/11/2008 4:23 PM danang adi mengatakan...

    wah tengkyu lho infonya saya jadi tahu maksudnya seseorang yang saya berharap proyeknya gol. doain kami ya.

     
    On 7/07/2017 2:11 PM yo mengatakan...

    Magnum opus, saudaraku...

     
    On 7/20/2017 8:01 PM mahmud mengatakan...

    bahasa latin yang harus kita tahu nih gan...

     

    Istilah latin di dunia medis memang terdengar begitu rumit. Sebenarnya istilah ini tidak dimaksudkan agar pasien tidak mengerti. Tujuannya adalah keseragaman, universalitas. Agar istilah yang dituliskan dokter di Amerika tetap dapat dipahami dokter di Papua.

     

Posting Komentar

Terimakasih sudah berkomentar